Bulan Syaban 1446 H: Makna dan Amalan yang Dianjurkan

Bulan Syaban, yang merupakan bulan kedelapan dalam kalender Hijriah, memiliki makna yang sangat penting bagi umat Islam di dunia, termasuk Indonesia.  

Di tahun 2025, bulan Syaban dimulai pada 31 Januari dan diperkirakan berlangsung hingga 28 Februari atau 1 Maret 2025, tergantung pada pengamatan bulan. 

Selama bulan Syaban ini menjadi waktu persiapan sebelum memasuki bulan suci Ramadan, yang penuh dengan ibadah dan pahala.

Keutamaan Bulan Syaban

Bulan Syaban dikenal sebagai bulan yang penuh berkah dan ampunan. Demikian juga dengan malam Nisfu Syaban.

Salah satu keutamaan malam Nisfu Syaban diungkap dalam sebuah riwayat dari Mu'adz bin Jabal r.a. bahwa Rasulullah SAW bersabda:

"Pada malam Nisfu Syaban, Allah SWT memerhatikan seluruh makhluk-Nya. Dia pun mengampuni seluruh makhluk kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan" (HR. Thabrani, Daruquthni, Baihaqi dan Ibnu Hibban).

Berikut adalah beberapa keutamaan yang bisa ditemukan di bulan ini antara lain:

1. Malam Nisfu Syaban: Jatuh pada tanggal 15 Syaban (14 Februari 2025), malam ini dianggap sebagai waktu yang istimewa untuk memohon ampunan dan berdoa. Banyak umat Islam melakukan ibadah seperti salat dan dzikir pada malam ini.

2. Peningkatan Ibadah: Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk memperbanyak puasa sunnah selama bulan Syaban. Ini termasuk puasa Senin-Kamis serta puasa Ayyamul Bidh pada tanggal 12 hingga 14 Februari.