Mohon tunggu...
Rahadian Roro
Rahadian Roro Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sosialisasi Pentingnya Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) di Bengkel Las Surabaya

12 Desember 2021   17:05 Diperbarui: 12 Desember 2021   17:07 491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Dokumentasi Pribadi

Surabaya-Mahasiswa D-IV Keselamatan dan Kesehatan Kerja Fakultas Kesehatan Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya melakukan sosialisasi mengenai Alat Pelindung Diri (APD) kepada para pekerja di Bengkel Las Putra Jaya Gunung Anyar Surabaya. Alasan untuk memilih program ini di bengkel las tersebut adalah karena dari hasil survei menunjukkan bahwa para pekerja las tersebut memiliki pengetahuan yang kurang akan pentingnya pengguna APD pada saat pengelasan, ditunjukkan pada saat melakukan kegiatan pengelasan, hampir semua para pekerja tidak menggunakan APD. 

Edukasi mengenai APD ini  tidak hanya berhenti sampai program ini selesai, namun pemilik bengkel las  diharapkan memenuhi segala kebutuhan APD bagi pekerja bengkel las "Putra Jaya" berupa Welding Googles, Safety Shoes, Gloves, dan  Apron. Tak hanya melakukan edukasi pentingnya menggunakan APD, kegiatan selanjutnya adalah pemeriksaan kesehatan secara gratis bagi para pekerja di Bengkel las tersebut, berupa pemeriksaan berat badan, tekanan darah, saturasi oksigen, denyut nadi, dan buta warna. Ditinjau dari hasil survei dengan pemilik bengkel las. 

"Semua pekerja disini jarang melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, mulai dari awal bekerja ya tidak pernah periksa, baru nanti kalau sakit ya periksa, dan kerjanya libur sebentar sampai sehat lagi" Ucap pemilik bengkel las tersebut pada 08 Desember 2021, ketika tim Mahasiswa melaksanakan survei lokasi dan wawancara. 

Foto: Dokumentasi Pribadi
Foto: Dokumentasi Pribadi

Tentu hal tersebut akan menimbulkan masalah kesehatan bagi para pekerja dan nantinya akan berimbas pada produktivitas pekerja yang semakin menurun.  Pemeriksaan kesehatan ini berguna untuk mengetahui secara dini penyakit atau keluhan yang diderita pekerja selama mereka bekerja di bengkel las tersebut. Diharapkan juga bagi pemilik bengkel untuk selalu mengupayakan pemeriksaan kesehatan awal, khusus, dan rutin bagi seluruh pekerjanya. Setidaknya 3 bulan sekali dilakukan medical chek-up di klinik terdekat. Jika semua pekerja sehat dan mampu melakukan pekerjaannya dengan baik maka produktivitas kegiatan di bengkel tersebut juga akan meningkatkan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun