***
hai tanah tanah kaya
mengapa biarkan kerontang melumat
hai ngarai menghijau
kenapa abaikan meranggas
kering peduli di titik mati
sementara pesta negeri tlah tersudahi
pungut cangkulmu
semaikan benih penyambung hidup laku
gantungkan cita cita di batang batang subur padi
rengkuh asa berkah kasih dewi sri
kayuh sampan ke samudera
hela hingga angkuh gelombang takluk di dada
senandungkan lagu lagu cinta bahari
titipan moyang yang hendak dilakoni
pengabdi
tajamkan hati
susuri hingga puing menggenang mati
dalam pelupuk langit kecerahan
menantang badai kemarahan
mengurai kekecewaan
pada saudara
pada darah bangsa
pada tanah air semesta
bangkit pengabdi
ayunkan kaki
ringankan tangan jemari
dalam misi bakti pada negeri
***
Jakarta - 24 Oktober 2014
@rahabganendra