Mohon tunggu...
Rachmat Pudiyanto
Rachmat Pudiyanto Mohon Tunggu... Penulis - Culture Enthusiasts || Traveler || Madyanger || Fiksianer

BEST IN FICTION Kompasiana 2014 AWARD || Culture Enthusiasts || Instagram @rachmatpy #TravelerMadyanger || email: rachmatpy@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lakon Ironi

19 Januari 2014   02:19 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:41 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13900727011906032743

*

derai airmata sang dewa hujan memilukan asa beriring laju deru bandang masih menggema menghantarkan berkubik air menyapu apa saja di bawah terpal terpal nestapa mendera atas pemukiman yang porak poranda disini dan disana

gemuruh dewa gunung murka berapi api deras lahar mematikan mengalir tanpa henti getarkan bumi tinggalkan pedih hati atas rintihan pilu bocah dan ibu pengungsi para saudara di tanah Karo negeri

lain dimensi riuh rendah sorai pemangku negeri merengkuh citra palsu politisi lupakan janji janji manis sebagai ksatria bukti duduk empuk atas tahta kuasa kursi kursi tangis warga negeri tak dihiraukan lagi ironi? tragedi? atas lakon negeri tanpa misi

padamu anak anak manusia pada batas jelaga kala angan sekejap sirna mimpi pungguk akan indah terang rembulan purnama pada nikmat hangat mentari di ufuk merah saga juga pada ramah air penyejuk raga jiwa dan pada ramah hati abdi pelayan negara tlah musnah binasa

hingga masa harapan tinggallah puing puing asa kala hati mati lenyap tak peduli pekik sangkakala atas nafas yang nafikan akherat dunia inikah saatnya? api perbesarkan nyala terangi gelap nurani insan fana?

* Sukabumi - 19 Januari 2014 Ganendra

Sumber Gambar Ilustrasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun