***
bulan tlah berganti
berkalang masa yang menjauh berlari
tersemat hujan di kaki-kaki hari
pada rindu yang berpulang dini
pada urung berberat hati
mengingatmu di jalan pergi
di sela hujan yang menangisi pelangi
di antara akar kasih yang menjalari
demi
angan yang menggapai mimpi
demi
setia yang enggan bernisan mati
merajut ikrar mulia
dibawah rindang bunga-bunga percaya
yang terpatri di benak memori masa
berlalu, tiada sirna
meranggas, lalu bertunas
berguguran, lalu semi berparas
pada kemarau yang menguji
pada hujan yang menyayat bumi
sekuntum plum berbunga saga
menunggu di ujung peristiwa
dalam setuang cangkir asa
takdir pertemuan tiada noda
***
Jakarta - 21 Mei 2015
@rahabganendra
Sumber Gambar Ilustrasi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H