apa yang kau rasa? saat nafas kau hirup dalam dalam mengisi relung sukma ketika panca unsur semesta menopang kehidupan raga dan jiwa sadarkah kau temukan dirimu disana?
mengeja nama saja kau terlupa dirimu siapa saja kau tak mengenalnya kebaikan pun menjadi barang langka kerana kau rusak sinyal sejati penanda kerana kau pupus matikan rasa yang tlah diwariskan saat dirimu tercipta menghuni buana berlimbah raksasa
pada fatamorgana kau pertaruhkan jalan nasib penuh warna oleh pikiran kalut yang menerpa pada hati yang tergoda pada nurani yang tertutup bejana nafsu dunia terlena euphoria
kau percaya pada jarum penghantar infus neraka bubuk perajam isi kepala tetesan cairan pembakar dahaga pelena asap asap merayap mabukkan lorong jiwa merenggut sejatimu sebagai manusia yang berjiwa berakal berasa berbekal nafas surga
bila dan hanya bila asupan menjelma pada asap cannabis sativa semangat bertumpu pada opium candu narkoba darimana kau pertahankan jiwa jiwa sejati manusia? yang dipercayakan penguasa nirwana sejak dirimu ada dan terjelma pada hati, nurani, baik rasa dimana tanggungjawab wibawa pada pemilik sejati jiwa?
*** Jakarta - 22 Februari 2014
Ganendra
Sumber Gambar Ilustrasi
Baca: Â Cerpen Gagak Hitam