Mohon tunggu...
Rachmat Pudiyanto
Rachmat Pudiyanto Mohon Tunggu... Penulis - Culture Enthusiasts || Traveler || Madyanger || Fiksianer

BEST IN FICTION Kompasiana 2014 AWARD || Culture Enthusiasts || Instagram @rachmatpy #TravelerMadyanger || email: rachmatpy@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Perempuan Lelaki

9 Mei 2014   06:34 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:42 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

***

temaramnya kunang membawa wajah pedih gulana
tidak banyak legenda yang didongengkannya
begitu pula cerita lama tentang pilu dera
juga kenangan pahit yang terbawa waktu terhina

laki laki
nama yang terkubur di benak memori
bukan soal benci
atau pun kisah kisah tuli
yang mencampakan ke lembah nista berduri

jangan tanya harga diri
atau mulia yang terbawa nisan lenyap sejak dini
semua tak ada arti, dibanding kasih pada buah hati
buah cinta semu dari lelaki
yang pernah lantunkan janji indah surgawi

perempuan lelaki
hingga kumandang surau menyapa fajar pagi
tersenyum palsu dibawah kuasa kaki
memendam pedih tegarkan hati
entah kapan nasib membawanya pergi
dari bilik bilik remang sunyi
dari dengus nafas para lelaki
tanpa rasa cinta dan benci

perempuan lelaki
tumbuhkan lentera harap cahaya api
setiap malam pada penguasa mimpi
satu cerita impian terajut kini
kapan lelaki sejati ulurkan hati berbudi
yang menghapus status perempuan lelaki?

*
laki laki
nama yang terkubur di benak memori
bukan soal benci
atau pun kisah kisah tuli
yang mencampakan ke lembah nista berduri

***

Jakarta - 8 Mei 2014

Ganendra

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun