***
hati berjiwa
subur bersaripati
dalam satu nafas bernyawa
dia adalah ruh hidup
yang menyala di fajar terbit
dan khan terbenam di ujung cakrawala
lewat jemari menghitung riwayat angka
tutur berkisah tentang damai hidup raja dan jelata
menggali butir butir budi pekerti masa silam masa
berpribadi cahaya mulia membuka pintu dan jendela
teladan bagi para nafas belia
kau ajarkan tentang badai yang surut oleh tekad berpantang
kau ceritakan tentang matahari yang ikhlas tulus berkorban
kau peragakan hidup harmoni lewat tradisi bijak nenek moyang
dan kau tanam kobarkan api api murni cinta tanah air kebangsaan
dulu dan masa
kini dan mendatang
matahari merunduk pada rembulan
dedaunan takzim pada mendung sang dewa hujan
hormat menjadi dalil semesta alam
pada sang pengajar
pemahat hati berjiwa
***
"Selamat Hari Guru untuk para guru mulia setanah air."
Jakarta - 25 November 2014
@rahabganendra
Sumber Gambar Ilustrasi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H