Cibinong, Indonesia -- Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Kelompok Ananta dari Institut Pertanian Bogor (IPB) kembali menggelar kegiatan ketiga dalam rangkaian experience learning mereka, bertajuk "Journey of Ananta". Bertempat di Cibinong Situ Plaza, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk menerapkan dan mengembangkan self-care agency melalui berbagai permainan dan aktivitas kreatif.
Kegiatan yang dilaksanakan secara outdoor ini melibatkan anak-anak dalam serangkaian pos simulasi kemandirian dan sosial melalui permainan Ananta's board games. Di setiap pos, anak-anak diajak untuk melatih fisik-motorik dan interaksi sosial. Puncak kegiatan ditutup dengan pembuatan karya decoupage, sebuah seni menghias dengan kertas berwarna.
Acara ini dihadiri oleh pengurus Yayasan, orang tua, dan para pengajar. Ganta Gaffrila, ketua tim PKM PM Ananta, menjelaskan tujuan dari kegiatan ini, "Maksud dari kegiatan ini adalah untuk melihat bagaimana respon adik-adik terkait kegiatan simulasi kemandirian, sosial, dan pembuatan karya kreatif yang merupakan gabungan dari beberapa hal yang telah dilakukan pada kegiatan sebelumnya."
Kegiatan ini mendapat respon positif dari para peserta dan orang tua. Salah satu orang tua, Mama Rima, mengungkapkan kepuasannya, "Alhamdulillah senang dan Rima mau bergabung dengan teman-temannya disini. Harapannya, semoga ada lagi kegiatan seperti ini di masa mendatang dan bisa terus belajar."
Program PKM PM Ananta dipimpin oleh Ganta Gaffrila, Farhansyah, Ahmad Darmawan, Dwi Liroka, dan Qur'atul Aini, dengan bimbingan dari Dr. Adisti Permatasari Putri Hartoyo, S.Hut., M.Si.
Tim PKM PM Ananta menggunakan metode avatar-experience yang mengadopsi prinsip-prinsip dari B.F. Skinner tentang modifikasi perilaku. Melalui metode ini, mereka bertujuan untuk mengurangi perilaku yang tidak diinginkan dan meningkatkan perilaku positif pada anak-anak dengan down syndrome.Â
Program ini dirancang untuk membentuk kemampuan bina diri melalui tiga pilar: perilaku mandiri (self-help behavior), perilaku sosial (social behavior), dan perilaku berorientasi kerja (work oriented behavior). Dengan pembentukan perilaku (behavior shaping) yang berlandaskan nilai-nilai kehidupan seperti api, air, udara, dan bumi dari Lundholm dan Richard, diharapkan ketiga pilar tersebut dapat tercapai.
Program Ananta terdiri dari beberapa tahapan, yaitu Jumpa Ananta, Experience 1: Ananta's Story, Experience 2: The Pieces of Ananta, Experience 3: Journey of Ananta, dan Experience 4: It's Me, Ananta.
Dengan berbagai kegiatan inovatif ini, PKM PM Ananta terus berkomitmen untuk memberikan pengalaman belajar yang berharga dan mendukung perkembangan anak-anak, khususnya mereka yang memiliki kebutuhan khusus.
