Coding Bukan Cuma Punya Anak IT

Kemajuan teknologi membawa  saat ini membawa angin segar khususnya bagi orang-orang IT. Bagaimana tidak, saat ini hampir semua sektor lini baik pemerintah maupun korporasi bisnis mulai berlomba-lomba mengembangkan teknologi secanggih mungkin agar instansi mereka maju. Tentu mereka butuh orang-orang yang berkompeten salah satunya orang-orang bidang IT.

Berbicara tentang IT tidak lepas dari yang namanya coding. Bagi anak jurusan Teknik Informatika, Sistem Informatika , dan jurusan lain berkaitan dengan IT, coding sudah menjadi makanan sehari-hari. Namun, saat ini banyak jurusan non IT yang belajar coding juga. Hal ini semakin membuktikan tuntutan untuk mengikuti perkembangan teknologi semakin besar.

Pada faktanya semua orang bisa belajar coding meskipun tidak punya background belajar komputer sebelumnya. Pada dasarnya prinsip dasar belajar coding membangun logika dan menyelesaikan masalah secara terstruktur. Sudah banyak kursus dan bootcamp yang bersertifikat internasional untuk belajar coding untuk pemula. Jadi jangan kaget jika ada orang yang background nya jurusan pertanian bisa coding meskipun gak sejago anak IT.

Mungkin kita pernah bertanya-tanya, apa sih pekerjaan yang pasti dibutuhkan semua perusahaan ?? Ya jawabannya orang IT. Salah satu dari kalian mungkin masih asing mendengar pekerjaan bidang IT seperti data scienctist, data analyst, dan back-end developer. Namun pada faktanya jika kita search pekerjaan tersebut pada mesin pencarian google, pekerjaan yang paling di cari dalam beberapa tahun kedepan, mereka ada di list ini. Bisa disimpulkan dampak dari kemajuan teknologi membuat kebutuhan orang-orang IT meningkat kedepannya.

Jika menilik lebih luas mengenai bidang pekerjaan IT, bahwa pekerjaanya tidak hanya soal coding atau memprogram, sebagai contoh pekerjaan data analyst yang memiliki peran dalam memberikan report, memvisualisasikan data, kemudian memberikan business insight. Peran tersebut tidak hanya membutuhkan kemampuan coding saja, melainkan perlu memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik.

Yang perlu anak IT perhatikan adalah membekali diri dengan skill komunikasi yang baik, karena akan dibutuhkan untuk bagaimana cara membranding diri kepada perusahaan yang ingin meng hire kita atau Bahasa kasarnya menjual diri. Karena seringnya anak IT berkutat dengan komputer berjam-jam membuat mereka lupa untuk sekedar bersosial atau "nongkrong" bareng sahabat atau kerabat. Padahal dengan kita "nongkrong" atau bersosial merupakan cara paling mudah dalam melatih skill komunikasi untuk membentuk branding diri kita sekaligus meperluas relasi.