Mohon tunggu...
Ragile (Agil)
Ragile (Agil) Mohon Tunggu... Administrasi - seorang ayah yang kutu buku dan pecinta damai antar ras, agama, dan keyakinan

"Tidak penting SIAPA yg menulis, yg penting APA yg ditulis" (Ragile 2009). Pendiri #PlanetKenthir. Pro #Gusdurian. Lahir: 1960. Kuliah Sastra Inggris. Gawe Software Komputer ; Keuangan. Nama: Agil Abdullah Albatati (Engkong Ragile). FB: Agil Abd Albatati. Twitter: @KongRagile. Alamat: Kemang Jakarta Selatan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Nikah Siri Menurut Arab-Indonesia

4 Juni 2013   22:19 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:31 819
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13740572811205558910

[caption id="attachment_267079" align="aligncenter" width="588" caption="Princess Ameerah of Saudi (sumber: getty images)"][/caption] Kabar nikah siri Luthfi Ishaaq dengan Darin Mumtazah menyiratkan adannya "tradisi" nikah rahasia gaya keturunan Arab di Indonesia. Langkah dua sosok kontroversial ini bisa-bisa disalahpahami pemirsa. Benar nggak sih nikah siri sudah jamak di kalangan Arab? Mari kita lihat fakta. Hingga umur 50th lebih saya udah ubek-ubek keluarga keturunan Arab di pulau jawa dan sumatra. Ada sebagian laki yang punya istri muda, kira-kira 20%. Atau maksimal 1 di antara 5 laki punya istri muda alias poligami. Mereka terang-terangan kawin dengan beristri lebih dari satu. Namanya juga kawin tercatat di KUA maka tergolong nikah resmi. Tapi... Sungguh saya tidak pernah atau hampir tidak pernah dengar ada yang nikah siri. Setau saya nikah siri amat sangat tidak dikehendaki di kalangan keluarga berdarah Arab. Baik mereka yang tinggal di Indonesia, Saudi, Yaman sama-sama emoh nikah siri, nikah kontrak, dll. Memang ada sih yang nikah siri, tapi hanya untuk sementara. Bila ini terjadi biasanya berlanjut menjadi nikah resmi pada 3 hingga 6 bulan berikutnya. Kebetulan penulis adalah bagian dari mereka karena penulis berayah Arab dan beribu Jawa. Jadi insyaallah saya nggak asal jeplak dalam perkara ini. Oleh karena itu bila benar Darin Mumtazah - konon keturunan Arab Cirebon - nikah siri dengan yang mulia Presiden PKS Tuanku Lutfi Hasan Ishaaq maka itu kejadian langka di kalangan keluarga Arab. Pada prinsipnya dan menurut tradisi Arab, nikah itu harus diumumkan kepada khalayak, bukan ngumpet-ngumpet, bukan pula ngibulin bini tua di rumah seolah-olah tidak punya "bini alternatif" di luar rumah. Kecuali kepepet/kebelet, hehe. *) nulis artikel ringan gak usah panjang2 kayak mau khotbah berbusa-busa. Tapi... biar pendek asal nancep. *** Ragile ( Agil bin Abdullah Albatati )

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun