Bu Ani SBY, istri Presiden SBY, tidak sengaja mampir ke Pasar Burung Jalan Pramuka Jakarta Timur. Maksud hati mengantar ponakan buat liat2 bibit burung yang lagi ngetrend. Ponakan demen ikut kontes kicau burung. Di situlah Bu Ani berkenalan dengan dedengkot atau ahli burung.
Sebulan kemudian di rumah tak dinyana kedatangan tamu si dedengkot burung itu. Ada apakah gerangan koq kayaknya penting amat, pikir Bu Ani. Setelah basa basi sebentar akhirnya buka kartu.
"Maaf, maksud Bapak datang ke sini dan apa? Oh ya namanya siapa yah?" tanya Bu Ani, santun.
"Ehm...emmm... Nama saya Raden Mas Jokerseh...emmm... Perkenalkan saya adalah Ketua Umum Partai politik PKB."
"Apa??? Maaf ndak salah denger saya? Bapak Ketua Umum PKB? Partai Kebangkitan Bangsa yang didirikan Gus Dur?"
"Mmm... Betul... Eh bukan. ini PKB yang baru yaitu Partai Kebangkitan Burung... Hehehe... Jangan ketawa dulu ini betulan. Mohon maaf ini partainya para penggemar burung dan pedagang burung di seluruh nusantara," ujar RM Jokerseh.
Whuahahahaha....
Bu Ani tak kuasa menahan tawa mendengar nama partai politik yang amat ganjil. Lalu minta penjelasan lebih lanju sembari mesem2. "Partai Kebangkitan Burung", what the hell is this!
"mmm... Ceritanya begini. Saya dari Tegal orang tua saya dari Purworejo sama kampungnya dengan ayahnda Bu Ani. Kami mendirikan Partai Kebangkitan Burung untuk menyuarakan aspirasi puluhan juta penggemar burung."
"Ooo begitu... Terus hubungannya dengan saya apa yah?" kian heran Bu Ani dan mulai gusar, ingin rasanya mengusir tamu.
"Partai Kebangkitan Burung memutuskan untuk mengangkat Bu Ani sebagai Calon Presiden 2014. Keputusan kami sudah final. Mohon jangan ditolak. Kami yang menjamin agar Bu Ani duduk di kursi RI-1. Mohon jangan ditolak ini amanat penderitaan rakyat," kata Jokerseh, tiba2 gagah dengan suara mantap dan berwibawa.