[caption caption="When Will My Blog Die? (doc: codemakit.com)"][/caption]
Kali ini saya ajak kompasianer Mba Nudia Mikhayla , my friend, untuk perhatikan pergerakan statistik pembaca artikel yang ditulis oleh 5 kompasianer lawas. Sebagai orang IT, Mba Nudia pasti paham betul, dong. Mengapa  post lawas mereka meledak? Benarkan masih banyak pembaca setia postingan Ellen Maringka, Linda Djalil, Ira Oemar, Alan Budiman, Pakde Kartono?
Â
[caption caption="Ellen maringka 02-03-2016"]
Post ini adalah lanjutan dari post terdahulu saya terbitan awal Januari 2016, di sini: Pembaca Tulisan Anda Rata-Rata Berapa Per Artikel?
Mba Nudia inget dong bahwa pada post terdahulu saya membahas jumlah rata-rata pembaca per artikel. Sample yang saya ambil adalah 5 kompasianer yang sudah pensiun. Masing-masing aktif di Kompasiana setahun lebih, menerbitkan 100 post atau lebih, dan rata-rata pembaca per artikel adalah 1000 atau lebih. Kenapa harus rata-rata 1000 pembaca per artikel? Sebab sejarah blog Kompasiana sejak 2009 mencatat semua kompasianer pencipta post "fenomenal" meraih rata-rata pembaca per artikel minimum 1000. Suka atau sewot ini fakta, hehe!
Dengan catatan bahwa post mereka dalam wujud opini dan reportase, bukan fiksi. Sebab karya tulis fiksi di Kompasiana hanya meraih 25% dari kue pembaca non-fiksi, ini hitungan kasar ya.Â
Coba Mba Nudia perhatikan screenshot di atas. Mari bandingankan statistik per 01-01-2016 dengan statistik per 02-03-2016. Berapa rata-rata pembaca per artikel bila jumlah pembaca dibagi jumlah artikel? Berapa kenaikan jumlah pembaca dalam 2 bulan terakhir?
Ellen Maringka. Pada januari 2016, artikel = 382, pembaca =1.365.818, rata-rata pembaca = 3.575. Pada Maret 2016: jumlah pembaca naik menjadi 1.417.902, rata-rata pembaca=3.771. Pembaca artikel Ellen naik 61082 dalam dua bulan. Atau nambah 30000 per bulan. Apakah ini bukti bahwa pembaca setia artikel Ellen Maringka adalah 1000 per hari?
&&&&