Mohon tunggu...
Ragile (Agil)
Ragile (Agil) Mohon Tunggu... Administrasi - seorang ayah yang kutu buku dan pecinta damai antar ras, agama, dan keyakinan

"Tidak penting SIAPA yg menulis, yg penting APA yg ditulis" (Ragile 2009). Pendiri #PlanetKenthir. Pro #Gusdurian. Lahir: 1960. Kuliah Sastra Inggris. Gawe Software Komputer ; Keuangan. Nama: Agil Abdullah Albatati (Engkong Ragile). FB: Agil Abd Albatati. Twitter: @KongRagile. Alamat: Kemang Jakarta Selatan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

100 Mahasiswa Indonesia Dapat Beasiswa Amerika Untuk Raih Gelar Master dan Phd Melalui PRESTASI II

18 September 2012   07:03 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:18 915
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13479468191554264782

[caption id="attachment_206381" align="aligncenter" width="489" caption="Scholarship / Beasiswa (shutterstock.com)"][/caption] 5 September 2012 pemerintah Amerika melalui USAID memutuskan untuk mengucurkan beasiswa $20juta kepada 100 mahasiswa Indonesia. Ini adalah realisasi Program PRESTASI II agar mahasiswa meraih gelar master dan Phd di Universitas Amerika. Dalam tempo 5 tahun ke depan diharapkan lahir calon pemimpin berkelas dunia. Kebijakan Presiden Obama ini konon sejalan dengan kepentingan nasional kedua negara untuk masa kini dan masa  depan. Beritanya muncul pada situs PatriotUpdate.com tanggal  8 September 2012 yang ditulis oleh Steve Peacock. USAID (U.S. Agency for International Developmen) menunjuk rekan kontraktor lokal Indonesia yaitu IIEF (Indonesian International Educational Foundation) sebagai pemenang kontrak. Lembaga ini ditugaskan untuk menjalankan program beasiswa bernama PRESTASI II (Program to Extend Scholarships and Training to Achieve Sustainable Impacts) dengan jangka waktu 5 tahun. IIEF dikabarkan sebagai kontraktor beasiswa pendidikan terbesar di dunia. Total beasiswa (sholarship) PRESTASI II bernilai $20 juta atau setara Rp.180.000.000.000,- (seratus delapan puluh milyar Rupiah). IIEF diharapkan melakukan koordinasi dengan lembaga lain yang dinilai bonafide dalam mengelola beasiswa yaitu Putera Sampoerna Foundation (PSF) dan the American Indonesian Exchange Foundation (AIEF). Program ini adalah kelanjutan dari program PRESTASI  periode Januari 2011-Januari 2012. Di luar PRESTASI II Amerika mengucurkan bantuan pendidikan untuk sektor sekolah formal umum dan islam senilai $90 juta (setara Rp.850 milyar) melalui program PRIORITAS (Prioritizing Reform, Innovation and Opportunities for Reaching Indonesia’s Teachers, Administrators, and Students). Sebelumnya pada jaman Presiden George Bush digelontorkan $167 juta untuk program yang sama. Sebelum ini pada awal tahun 2012 Amerika meluncurkan bantuan pendidikan melalui program HELM (Higher Education Leadership and Management) dengan planning anggaran $20 juta (setara Rp.180 milyar). Program ini khusus untuk menyiapkan calon pemimpin Indonesia yang sukses di masa depan. Semua bantuan pendidikan di atas sejalan dengan Presidential Policy Directive (PPD) yang ditandatangi Presiden Barack Obama pada tahun 2010. Tujuan strategis dari PPD terungkap pada "White House fact sheet" untuk menjawab Justification and Approval (J&A). Dilaporkan oleh situs PatriotUpdate.com bahwa secara ringkas tujuannya adalah demi kepentingan kemananan nasional Amerika dan dalam rangka menjalankan agenda masa kini dan masa depan. Di samping itu Indonesia juga membutuhkan bantuan dana pendidikan. Bunyi redaksi asli "White House fact sheet" adalah, tujuan umum: "Elevate development as a central pillar of our national security policy, equal to diplomacy and defense, and build and integrate the capabilities that can advance our interests". Dan tujuan stategis adalah: "builds on and formalizes many core tenets of the development agenda set in place by recent administrations, while embracing new priorities and approaches that respond to the challenges we now confront." Dengan PRESTASI II diharapkan akan lahir 100 calon pemimpin berkelas dunia dalam berbagai bidang. Pada saat yang sama mampu memelihara hubungan baik antara Indonesia-Amerika. Namun demikian program ini bukannya sunyi dari kecaman warga Amerika. Para komentator di situs PatriotUpdate.com dan situs lainnya - yang nampaknya dari kubu lawan politik Obama- melancarkan kritik keras. Mereka sewot, konon dalam kondisi sulit ekonomi dengam beban utang negara $16 trilyun, koq malah sedekah buat ratusan mahasiswa asing. Tapi nampaknya program bantuan melalui USAID akan jalan terus mengingat Amerika punya kepentingan kian besar kepada Indonesia. Terutama dalam hal rebutan pengaruh dengan China. Dalam hal program beasiswa (scholarship) CPE edisi Juni 2012 Presiden Obama menawarkan prakarsa beasiswa untuk 100.000 mahasiswa asing.  China menyambutnya dengan menawarkan 10.000 mahasiswa asing untuk study di China melalui lembaga China Scholarship Council. Sekedar informasi bagi peminat beasiswa: pada program PRESTASI periode Januari 2011 - Januari 2012 ada informasi dari USAID-Indonesia yang berkantor di Jl.Medan Merdeka Selatan No.3-5 Jakarta Pusat, melalui  web resmi sbb:

Contact Information:

Mira Sambada Chief of Party, IIEF Tel.: +6221 831-7330 E-mail: mira.sambada@iief.or.id Hanif Saleh Program Office, USAID Tel.: +6221 3435-9346 E-mail: hsaleh@usaid.gov *** *** Ragile, 18-09-2012 *) Sumber berita: indonesia.usaid.gov: Program to Extend Scholarships and Training to Achieve Sustainable Impacts: PRESTASI Patriotupdate.com: Foreigners awarded Obama's scholarships:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun