Mohon tunggu...
Ragile (Agil)
Ragile (Agil) Mohon Tunggu... Administrasi - seorang ayah yang kutu buku dan pecinta damai antar ras, agama, dan keyakinan

"Tidak penting SIAPA yg menulis, yg penting APA yg ditulis" (Ragile 2009). Pendiri #PlanetKenthir. Pro #Gusdurian. Lahir: 1960. Kuliah Sastra Inggris. Gawe Software Komputer ; Keuangan. Nama: Agil Abdullah Albatati (Engkong Ragile). FB: Agil Abd Albatati. Twitter: @KongRagile. Alamat: Kemang Jakarta Selatan

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Sayangi Emas (Gold) Sebelum Runtuh Uang Rupiah dan Dollar

22 Mei 2012   06:09 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:58 2079
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banyak alasan mengapa Anda perlu menyimpan harta dalam bentuk Emas sebelum keburu runtuh nilai uang Rupiah dan Dollar. Mengingat tanda tanda runtuhnya sistem keuangan dunia gencar dibahas orang. Setidaknya 6 negara besar sedang kisruh memperebutkan berton-ton emas. Dipicu ketidakpastian harga minyak, kemungkinan perang nuklir Amerika-Israel atas Iran, runtuhnya ekonomi Uni Eropa, berujung kepada rontoknya nilai mata uang US$ dan mata uang lain.

Dari sumber berita Der Spiegel dan Bloomberg dan lain-lain, dapatlah dicatat bahwa:

1) Harga emas dunia pekan ini berkisar $1637 per ons. Berpotensi naik mengingat rencana pembayaran transaksi minyak Iran dibayar dengan Emas, pengganti US$, oleh China, India dan Rusia. Beredar isu bahwa sistem keuangan dunia akan kembali menggunakan emas sebagai pendukung pencetakan uang. Maka berakhirlah sistem "fiat money/currency" yang telah berlangsung sejak 1971, di mana uang dicetak tanpa dukungan simpanan emas negara. Harga Emas dimanipulasi agar rendah demi menjaga pamor Dollar, padahal naik 16,3% per tahun sejak 2002.

*Anda mungkin tidak menyadari bahwa harga emas jauh lebih rendah dari semestinya.

2) Pemerintah Jerman didesak oleh rakyatnya untuk memulangkan simpanan emas di Amerika, Inggris, dan Perancis. Tujuannya untuk dapakai mengatasi krisis. Curiga simpanan emas tsb secara fisik tidak ada, apalagi sudah 5 tahun tidak diperiksa. Namun Pemerintah menolak memulangkan dan menolak memeriksa. Presiden Bundesbank Jerman membocorkan berita usai G-20 Summit di Cannes Perancis bahwa bila simpanan Jerman tsb "disentuh" akan menimbulkan kemarahan mitra luar negeri.

*Anda mungkin heran: mau ambil harta sendiri koq yang dititipi marah, itu Emas dikemanakan?

3) Pemerintah Amerika dan Inggris dipersalahkan oleh rakyat karena terlanjur melepas/jual simpanan emas dalam jumlah besar. Hingga rugi milyaran dollar bila dihitung dengan harga sekarang.

4) Pemerintah China secara rahasia MEMBORONG EMAS dalam jumlah fantastis. Sejak Januari 2012 sudah beli 156.000kg atau 156 metrik ton emas, melalui Hongkong. Dengan demikian menyalip India yang juga gencar memborong emas.

5) Emas dan Perak tetaplah jadi "uang" riil yang paling dapat dipercaya sepanjang masa. Tony Dicicco, 2002, meramalkan runtuhnya sistem uang "fiat money", yang beruntung adalah pemegang emas. Max Keiser, 2011, meramalkan robohnya Dollar "fiat money", akan terjadi rebutan emas dan perak. James Turk, 2009, mengurai betapa bankir dunia memanipulasi harga emas agar tampak murah dan tidak menarik, tapi akhirnya Emas menang melawan uang kertas.

Ya, Sekarang ini penting untuk berjaga jaga dengan beberapa pertimbangan, sbb:

- Runtuhnya ekonomi zona Eropa dimulai dari Yunani, Spanyol, Portugal, Itali konon akan menderita hingga setidaknya dua tahun ke depan. Jerman, Perancis, Inggris, Jepang, Amerika kena imbas lesu ekonomi.

- Kemungkinan perang nuklir atas negara Iran, berpotensi menyeret ke Perang Dunia III, berakibat runtuh nilai mata uang akibat harga barang meroket berlipat ganda. Ini tidak mustahil. Veterans Today Amerika mengabarkan: Pastur John Hagee beserta rombongan telah berkunjung ke Israel. Mengatasnamakan 40 juta rakya Amerika. Mendukung Israel-Amerika menyerang Iran dengan nuklir. Mereka penganut keyakinan "armageddon", di mana setelah terjadi semacam kiamat maka akan lahir dunia baru yang dinantikan. Rusia dan China yang tergantung minyak Iran diyakini akan melakukan perlawanan militer.

- Raja Uang Benjamin de Rothschild, 2010, meramalkan sulit ekonomi 10th, mengatakan "Amerika sudah habis", China raja ekonomi baru.

Pemerintah manapun pada umumnya menghindari membahas masalah emas, mungkin karena sensitif. Lagi pula Bank Sentral, yang berkuasa atas peredaran uang, adalah lembaga independent di luar kendali pemerintah. Dikuasai swasta. Contohnya: Presiden Barack Obama tidak berdaya atas digelotorkannya dana talangan milyaran Dollar dari Bank Sentral The Fed kepada swasta. Juga tak kuasa memeriksa cadangan emas.

Mari... Tidak ada salahnya berjaga jaga harta simpanan Anda jangan sampai susut tidak karuan di tengah situasi tidak menentu. Semoga. Amin.
:::
:::
::: daftar rujukan:-
Der Spiegel (Mei 2012):
www.spiegel.de/international/germany/debate-breaks-out-in-germany-over-foreign-gold-reserves-a-833289.html
:
Rense.com: Tony DiCicco On The Gold And Fiat Currency - Confidence Game (2002)
www.rense.com/general23/gold.htm
:
www.prisonplanet.com/uncivilized-china-quietly-building-gold-reserves-as-gold-imports-from-hk-soar-by-587-in-first-quarter.html
:
www.beaconequity.com/max-keiser-the-endgame-is-a-mass-panic-buying-of-gold-and-silver-2011-11-15/
:
GATA.ORG: James Turk, A Short History of The Gold Cartel (2009):
www.gata.org/node/7402

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun