Mohon tunggu...
Ragile (Agil)
Ragile (Agil) Mohon Tunggu... Administrasi - seorang ayah yang kutu buku dan pecinta damai antar ras, agama, dan keyakinan

"Tidak penting SIAPA yg menulis, yg penting APA yg ditulis" (Ragile 2009). Pendiri #PlanetKenthir. Pro #Gusdurian. Lahir: 1960. Kuliah Sastra Inggris. Gawe Software Komputer ; Keuangan. Nama: Agil Abdullah Albatati (Engkong Ragile). FB: Agil Abd Albatati. Twitter: @KongRagile. Alamat: Kemang Jakarta Selatan

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Novelis Kit Rose Ditangkap Camat Kenthir Gara-gara Melukis Langit

26 November 2010   12:33 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:16 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_74768" align="aligncenter" width="300" caption="Melukis Langit by Kite Rose"][/caption] Kompasianer Kit Rose yang juga cerpenis dan novelis kali ini tak berdaya. Pasalnya tetralogi garapannya berjudul Melukis Langit dinilai oleh aparat merongrong wibawa penguasa yang sah. Maka jatuhlah SK larang edar terhadap tetralogi tsb sekaligus cegah dan tangkal kepada diri Kit Rose sampai waktu tak ditentukan. SK tertebut diduga hasil pengintaian inteligen dan analisis para staff ahli keamanan terkait ketentraman negara dan bangsa. Demikian kabar teranyar yang dilangsir dari press release yang dikularkan oleh Camat Kenthir Nurazis Widayanto di stasion televisi Metro Gemblung dalam sebuah wawacanda dengan presenter kenthir nan genit yaitu Suri Nathalia. "What happens sih Pak Camat sampai menangkap Kit Rose dan larang edar buku tetralogi Melukis Langit? Lagi kesurupan apa sih sampeyan?" tanya Suri Nathalia "Begini Mba Suri... Atas dasar laporan inteligen kenthir Joko Erdhianto... kemudian analisis keamanan dari paranormal kenthir Nyi Gendeng Della Anna Pamungkas... kemudian masukan dari Kopral Kenthir Ragile... juga sodokan dari Lurah Kenthir Tyas Santoso... Intinya buku tersebut diyakini telah DITUNGGANGI oleh oknum-oknum!!" "Ditunggangi? Ditunggangi apanya? Enak dong ditunggangi... Dari depan apa dari belakang? hiks..." Suri makin genit. "Maksude apa kyeh?" sela Candra Permadi ikut nanya. "Husy.. kamu koq ngeyel. Pokoke buku Melukis Langit itu isinya subversfif. Bikin keder guru-guru mata pelajaran melukis. Coba bayangkan! Melukis kebo aja sering salah koq apalagi melukis langit yang jauh di atas sana? Wis pokoke subversif, Titik!!!" Thamrin Dahlan nimbrung, "Saya setubruk sekalleee sama Pak Camat Kenthir. Sebelum macem-macem melukis langit yang bikin Mimin jadi Mumet... marilah bocah bocah pada melukis ayam, bebek, kucing, anjing, monyet, dan burung." "Oh kalo begitu Mba Kit Rose itu saking kenthirnya yah sampae berani Melukis Langit. Edan akh, edaaan... Aku sih salut nemen, hehe..." Nunik Utami nimbrung juga. Acara semakin seru dan nggak karu-karuan di tv Metro Gemblung akhirnya Camat Kenthir Nurazis Widayanto menutup dengan penjelasan lebih lanjut. "Wokeh... wokeh.. wokeh... Jadi keputusan final saya sebagai pejabat Planet Kenthir adalah sbb: 1) Melarang buku tetralogi Melukis Langit karya Kit Rose sebelum peluncuran resmi besok : Hari Sabtu di Buakafe Pensil 324 di Jalan Duren Tiga Raya No.88, Pancoran Jakarta Selatan. Mulai jam 3 siang.  Saya bertindak sebagai pembicara. Makanya pada hadir semua yach... Be my guest.... Jiakakakakaaaaaaak... 2) Kit Rose sebagai penulis kami tangkap untuk dipingit biar mateng karena besok akan jadi ratu satu hari pada acara peluncuran bukunya tersebut. Sekaligus besok mo reunian jebolan Akademi Nulis Kompasiana. That's all for today everybody. I love you full AC."

--- TAMAT --

Salam tuljaenak, RAGILE 26-nov-2010 * *Buat kawan-kawan yang ingin hadir bisa liat-liat di sini juga: Peluncuran Melukis Langit by Kit Rose *Buat kawan-kawan yang masih keder tentang Planet Kenthir silakan tengok ke sini: Rombongan Orang Kenthir dimana Kit Rose adalah salah satu warga dengan nomor passport 072.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun