Mohon tunggu...
Fauzi Adi Rafrastara
Fauzi Adi Rafrastara Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Official Blog: www.fauziadi.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Review Portable Projector "Adayo iMate"

15 Juli 2013   03:44 Diperbarui: 24 Juni 2015   10:32 1030
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_755" align="aligncenter" width="635" caption="Projector Saku "][/caption] Pembahasan tentang portable projector tentu untuk saat ini sudah bukan lagi tergolong seksi, mengingat sudah beberapa tahun lalu mini atau bahkan pico projector diluncurkan. Tapi barangkali masih ada yang membutuhkan informasi, maka tulisan ini dibuat, sekaligus merupakan hasil review kecil-kecilan yang siapa tahu bermanfaat. :) Persaingan di pasar projector mini rasanya sudah mulai ketat. Nama-nama besar sejak beberapa waktu lalu ikut turun gunung, seperti LG, BenQ, Philips, hingga Acer. Bahkan Samsung pun pada bulan Juli 2010 dan 2012 resmi meluncurkan produk inovatif mereka, yaitu Samsung I8520 dan I8530, atau yang dikenal dengan nama Samsung Galaxy Beam.  Kalau tidak salah, hasil kreasi Samsung ini adalah produk Projector-Phone pertama di dunia. Menarik! [caption id="" align="aligncenter" width="489" caption="Projector Phone: Samsung Galaxy Beam I8530 (src: www.gsmarena.com)"][/caption] Di Negara China sendiri, persaingan produsen alat mungil ini juga cukup ketat. Ada yang konsisten mengutamakan kualitas, ada juga yang banting harga, sehingga benda ajaib ini bisa dibeli hanya dengan harga sekitar 800rb-1 juta rupiah saja, seperti pada merk  CSVC E100. Tentu saja terjadi pengurangan di sana-sini, khususnya dibagian resolusi yang hanya bisa menampilkan dalam ukuran 320 x 240 dpi saja. [caption id="" align="aligncenter" width="306" caption="CSVC E100, salah satu portable projector made in China yang dijual dengan harga ratusan ribu rupiah (src: chinasvc.en.alibaba.com)"]

[/caption] Nah, klo CSVC E100 mewakili produk local yang low cost, di artikel ini saya akan mengulas sebentar tentang produk local China yang masuk kedalam kelas Medium. [caption id="" align="aligncenter" width="500" caption="Adayo iMate + Remote"]
[/caption] Nama lengkapnya adalah “Adayo Pico Projector iMate MP-315” atau biasa dipanggil “Adayo iMate”. Bulan lalu saya membelinya melalui situs amazon.cn dengan harga 1788 RMB atau sekitar Rp. 2.914.440,- (asumsi rate 1 RMB = Rp. 1.630,-). Mahal kah? Agak mahal, tetapi boleh laaahh… Mari kita lihat dulu spesifikasinya: [caption id="" align="aligncenter" width="584" caption="Spesifikasi Adayo iMate (Src: www.adayo-projector.com)"]
[/caption]

Info Produk: http://www.adayo-projector.com/sitecn/Product/315_en.html

Projector ini mampu menampilkan objek dengan ketajaman hingga resolusi 1920x1080 dpi, dengan ukuran image (diagonal) max sebesar 80 inch. Selain itu, iMate juga dilengkapi dengan battery 1450mAh, sehingga mampu bekerja tanpa supply listrik selama kurang lebih 100 menit. Lumayan... Bagi yang tidak suka ribet, tidak perlu bawa laptop untuk presentasi. Cukup bawa flashdisk/SD Card + projector ini, semuanya akan beres. Projector ini mendukung beberapa tipe file, seperti txt (untuk text), jpg/jpeg/bmp (untuk foto atau gambar), mp3/WMA/AAC (audio), mpeg/mpg/avi/mp4/xvd/dat/rm/ rmvb (video). Memang terasa kurang sempurna, karena TANPA DUKUNGAN computer/laptop/handphone, projector ini tidak bisa menampilkan file-file umum lainnya seperti PDF dan juga file-file Microsoft Office, seperti word, excel, dan power point. [caption id="" align="aligncenter" width="500" caption="Layanan antar muka Adayo iMate (Memilih tipe file yang akan dijalankan)"]

[/caption] Sebetulnya bagi yang kreatif, maka masalah presentasi dengan power point bisa saja terpecahkan, dengan cara mengconvert slide-slide dalam file power point menjadi image JPG. Caranya gampang, cukup lakukan Save As, kemudian pilih tipe file JPG, dan pilih Every Slide untuk mengkonvert semua slide menjadi JPG. Selanjutnya, selama presentasi Anda bisa memanfaatkan remote dari projector ini untuk berpindah dari satu gambar/slide ke gambar/slide lainnya. Mudah kan? :) [caption id="" align="aligncenter" width="400" caption="Hanya bermodalkan Adayo iMate dan Flashdisk, bisa presentasi."]
[/caption] Tapi bukankah perkembangan gadget sekarang sudah canggih…? Jadi, tetap tidak usah bawa laptop yang besar, berat dan tebal itu, cukup bawa handphone atau tablet. Dengan bantuan kabel penghubung atau converter, maka segala masalah akan teratasi. File-file yang tadinya tidak bisa dibuka sendirian oleh projector ini, maka kali ini bisa dibuka sempurna, selama file tersebut bisa pula dibuka di gadget yang terhubung dengan projector. Pada contoh kali ini, saya menggunakan Samsung ATIV Smart PC, dimana saya menggunakan kabel converter dari micro HDMI (gadget) ke VGA, kemudian dari VGA ke HDMI (Projector). Mestinya bisa dari micro HDMI langsung ke HDMI, tapi sayangnya saya belum mendapatkan kabelnya.. :( [caption id="" align="aligncenter" width="500" caption="Kerjasama antara Adayo iMate dan Samsung ATIV Smart PC"]
[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="400" caption="Hasilnya!!!"]
[/caption] Poin plus saya berikan kepada projector ini karena ukurannya yang memang cukup mini, bahkan lebih kecil daripada Samsung Galaxy Note II. Berat projector ini mencapai 225gr, dan rasanya masih bisa ditolerir. [caption id="" align="aligncenter" width="500" caption="Perbandingan ukuran antara Adayo iMate dengan Mouse PC dan Galaxy Note II"]
[/caption] Kesimpulan: (+)
  • Ukuran kecil dan ringan
  • Battery 1450mAh (bisa untuk 1,5 jam lebih)
  • Support banyak tipe file, khususnya text, audio, video, dan image.
  • Support HD Video (720p, 1080p)
  • Tersedia Loud Speaker.
  • Resolusi hingga 1920 x 1080.
  • Tersedia port-port untuk USB, SD Card, HDMI, VGA, A/V input, dan DC.

[caption id="" align="aligncenter" width="500" caption="Tampak antar muka bagian belakang projector. Penuh dengan port-port pendukung."]

[/caption] (-)
  • Tidak support file pdf dan Microsoft Office (doc, xls, dan ppt). Perlu menggunakan bantuan gadget atau perangkat lain, seperti handphone, tablet, laptop atau computer untuk membuka file-file tersebut.
  • Belum support wireless communication, seperti bluetooth atau wifi.

Secara umum? Saya pribadi merasa cukup puas dan nyaman dengan produk ini… Masalah minusnya? Bisa diatasi.. Tinggal bawa handphone dan kabel konektor saja.. gitu aja kok repot.. :) Guangzhou, 15 Juli 2013 F.A.R. ---------------------------------------------- Foto-foto terkait:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun