Kau tahu
dari ribuan kertas
tak ada satu katapun dalam puisikuÂ
yang lugas untuk mengukir namamu.
lagi-lagi, kosakata dalam kamusku
adalah pekarangan kosong
yang hanya di huni oleh beberapa kata sepi.
- dan karenanya aku belum terlalu mahir untuk menyambatmu ke dalam puisi.
kata-kata terlalu buas
dan di bibirmu, tak kutemui satupun ruang hening.
aku selalu di hadapkan dengan kegaduhan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!