Mohon tunggu...
Rafly Febriansyach
Rafly Febriansyach Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Selamat bergabung👋

Selanjutnya

Tutup

Money

Harga Beras di Bulan Ramadhan

28 Maret 2024   17:50 Diperbarui: 28 Maret 2024   17:53 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Harga Beras di Bulan Ramadhan: Analisis dan Dampaknya pada Masyarakat

Beras merupakan salah satu bahan pokok yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Setiap bulan Ramadhan, harga beras seringkali mengalami fluktuasi yang signifikan. Artikel ini akan menganalisis dan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi harga beras di bulan Ramadhan serta dampaknya pada masyarakat. Dalam artikel ini, akan dijabarkan pula beberapa strategi yang dapat diterapkan oleh pemerintah dan masyarakat untuk mengatasi fluktuasi harga beras di bulan Ramadhan.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Harga Beras di Bulan Ramadhan

1. Permintaan Tinggi

Salah satu faktor utama yang mempengaruhi harga beras di bulan Ramadhan adalah tingginya permintaan dari masyarakat. Ramadhan merupakan bulan suci bagi umat Muslim, di mana umat Muslim menjalankan ibadah puasa. Selama bulan ini, konsumsi makanan meningkat karena masyarakat mengonsumsi lebih banyak makanan saat berbuka puasa dan sahur. Permintaan yang tinggi ini menyebabkan naiknya harga beras.

2. Keterbatasan Pasokan

Selain permintaan yang tinggi, keterbatasan pasokan juga menjadi faktor yang mempengaruhi harga beras di bulan Ramadhan. Produksi beras di Indonesia masih belum mencapai tingkat yang memadai untuk memenuhi kebutuhan konsumsi dalam negeri. Keterbatasan pasokan ini dapat disebabkan oleh faktor cuaca, kebijakan pemerintah, dan faktor-faktor lain yang mempengaruhi produktivitas pertanian. Keterbatasan pasokan ini menyebabkan harga beras naik.

3. Inflasi

Inflasi juga turut mempengaruhi harga beras di bulan Ramadhan. Kenaikan harga bahan bakar, pupuk, dan upah buruh pertanian dapat menyebabkan biaya produksi beras naik. Biaya produksi yang tinggi ini kemudian berdampak pada kenaikan harga jual beras di pasaran. Akibatnya, masyarakat harus membayar harga yang lebih tinggi untuk membeli beras

dokpri
dokpri
Dampak Harga Beras yang Tinggi pada Masyarakat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun