PIMNAS 37 dilaksanakan pada Rabu, 04 September 2024 pukul 14.45 di Aula Gedung B11, Fakultas Teknik. Acara ini dihadiri oleh Direktur Kemahasiswaan beserta jajarannya dan para peserta yang dinyatakan lolos PIMNAS 37.
Temu perdana kontingen Universitas Negeri Malang padaSebelum pembukaan acara dilakukan, MC mengajak hadirin untuk jargon "UM... Bisa, UM... Juara, satu jiwa untuk UM menjadi juara, salam cakrawala." Dilanjutkan dengan pembukaan dan sambutan dari Wakil Rektor 1, Prof. Dr. H. Ibrahim Bafadal, M.Pd.Â
"Alhamdulillah UM diberikan kesempatan untuk mengikuti ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional ke 37, selamat kepada 23 tim yang lolos dan bersiap untuk menjadi juara." Sambut Wakil Rektor 1 dengan bangga kepada peserta PIMNAS 37 dengan jumlah sekitar 115 orang yang akan berangkat ke Surabaya.
UM masuk ke dalam lima besar nasional perguruan tinggi terbanyak yang lolos menuju ajang PIMNAS 37. Sebaran skema yang lolos antara lain, PKM-K 10 tim, PKM-KC 3 tim, PKM-KI 1 tim, PKM-PI 1 tim, PKM-RE 4 tim, PKM-RSH 3 tim, dan PKM-GFT 1 tim. Harapannya UM dapat membawa pulang medali dan menjadi juara umum nantinya.Â
35 hari menuju PIMNAS 37 cukup singkat akan tetapi UM akan berusaha dengan maksimal untuk mendukung pelaksanaan PIMNAS 37 kepada para peserta dengan melakukan persiapan dan pembinaan intensif. PKM Center beserta dosen pendamping juga berperan besar dalam mencapai tujuan untuk menjadi juara.Â
"Antara senang dan sesuatu yang menurutku tidak terduga menjadi peserta PIMNAS 37 ini. Banyak hal yang dilalui sampai di titik ini, harapanku kita semua bisa mendapatkan medali untuk dibawa pulang." Ucap Aisya Alyani Santoso, salah satu peserta PIMNAS 37.
"Saya sangat senang dengan adanya fs kembali ke puncak perhelatan pekan ilmiah nasional. Sebagai pkm center ini hasil kerja keras semua pihak dan stakeholder di UM. Saya bangga bisa menjadi bagian dari perjalanan tim fs. Semangatt buat PIMNAS." Tanggapan Dimas Bagus, salah satu mentor PKM Center dari Fakultas Sastra.
Tekad dan usaha merupakan kunci dari keberhasilan bukan terjebak dalam zona nyaman. Untuk itu kalian harus keluar dari zona nyaman agar mencapai tujuan. Bekerja keraslah dengan maksimal dan tetap berproses hingga impian tercapai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H