Mohon tunggu...
Rafi Hamdallah
Rafi Hamdallah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar/Mahasiswa

Blog rangkuman materi perkuliahan Jurusan Manajemen Dakwah, UIN Jakarta Topik: filsafat, ilmu dakwah, dan tafsir

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Konteks Sosial dan Kultural

29 Oktober 2024   09:47 Diperbarui: 29 Oktober 2024   10:13 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh 

Selamat hidup!

Bicara soal konteks sosial dan kultural dalam keilmuan Filsafat Dakwah menjadi aspek yang perlu dipelajari. Sebab filsafat yang pada hakikatnya pemikiran manusia yang berbeda-beda diperlukan pengkajian terhadap konteks tersebut. Bagaimana sebuah dakwah melalui pendekatan filsafat memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan kebiasaan, struktur masyarakat, norma dan etika, tradisi, dan sebagainya.

Secara umum konteks sosial dikaji berdasarkan struktur masyarakat, dinamika sosial, interaksi sosial, serta nilai dan norma. Kajian ini meliputi aspek-aspek, termasuk simbol, bahasa, politik, tradisi, dan lainnya. 

Mengutip dari makalah, konteks sosial merujuk pada kondisi masyarakat yang mencakup aspek demografis, budaya, ekonomi, politik, dan lingkungan yang membentuk realitas sehari-hari. Dalam dakwah, dai perlu memahami karakteristik masyarakat agar pesan dakwah dapat disampaikan dengan relevan dan efektif. 

Pemahaman terhadap konteks sosial penting untuk menentukan pendekatan dakwah yang tepat. Ini meliputi metode komunikasi, penyesuaian bahasa, dan penggunaan media dakwah yang sesuai. 

Sedangkan budaya pada masyarakat setempat berperan penting dalam penerimaan dakwah. Setiap masyarakat memiliki nilai-nilai, tradisi, dan norma yang unik. Oleh karena itu, dai perlu mempertimbangkan aspek-aspek tersebut agar pesan dakwah dapat diterima tanpa menimbulkan resistensi. 

Berdasarkan hal tersebut, kita perlu memahami konteks sosial dalam keseharian masyarakat sebagai objek dakwah. Hal ini juga berkaitan dengan budaya sehingga seorang da'i perlu juga mempertimbangkan budaya setempat agar dakwah lebih mudah diterima oleh mereka. 

Bila dikaitkan dengan zaman sekarang, konteks sosial dan kultural juga dipengaruhi oleh media teknologi, terutama telekomunikasi. Dampak besar dari globalisasi dan perkembangan teknologi informasi terlihata dalam konteks sosial dakwah. 

Media sosial, televisi, dan internet adalah alat yang sangat berpengaruh dalam menyebarkan pesan dakwah. Namun, pengaruh media juga membawaa tntangan tersendiri, terutama dalam menyaring informasi yang disampaikan kepada masyarakat. Da'i juga perlu memperhatikan isu-isu kontemporer seperti kemiskinan, intoleransi, radikalisme, sekularisme, dan lainnya.

Dalam menghadapi konteks sosial yang beragam, pendekatan dakwah yang
persuasif dan partisipatif sangat penting. Ini dilakukan dengan memasukkan nilai-nilai agama tetapi tidak menafikan sosial-budaya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun