Mohon tunggu...
Rafi Alfalah
Rafi Alfalah Mohon Tunggu... Lainnya - siswa pelajar

haloo gais, perkenalan aku adalah anak pertama dari dua bersaudara kalau ngomongin soal hobi mungkin bisa di katakan hobi aku menonton film, traveling, olahraga, dll. Mungkin, masih banyak lagi tapi semuanya aku lakukan kalau sedang mood saja, teteapi aku sangat menyukai sepak bola banyak sekali pelajaran yang bisa kita ambil dari olahraga tersebut. Bisa dikatakan aku orang yang sangat pendiam, bukan berarti aku pemalu atau penakut tetapi aku lebih memilih tidak membicarakn hal-hal yang tidak penting atau candaan temanku yang menurut ku seperti anak kecil. Menurutku diam lebih baik, terserah mereka mau berkata apa. Terkadang, sendiri lebih indah dibandingkan mendengarkan keramian dan kebisingan di luar sana. Aku suka sekali mendengarkan musik entah kenapa lebih tenang saja jika mendengarkannya, begitu juga dengan sepak bola banyak sekali keindahan di dalamnya. Aku mempunyai satu idola dalam sepak bola, sayang nya ia telah pensiun dengan banyak nya prestasi dan sejarah yang ia buat.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Kemajuan Transportasi Umum di Jakarta

14 November 2023   09:49 Diperbarui: 14 November 2023   09:56 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Presiden Joko Widodo menyatakan perkembangan transportasi umum di Jakarta terlambat 30 tahun. Hal ini menyebabkan kemacetan di ibu kota karena masyarakat lebih memilih menggunakan kendaraan sendiri dibandingkan menggunakan angkutan massal.

Meski pemerintah telah membangun sarana transportasi umum baru dalam beberapa tahun terakhir, namun menurut Jokowi jumlah tersebut belum cukup. Di Jakarta [perkembangan angkutan umum] terlambat sekitar 30 tahun, padahal sudah ada MRT, tapi jalurnya hanya satu. Ada juga LRT.

Melihat Jakarta yang semakin padat memunculkan fenomena kemacetan lalu lintas yang nyaris terjadi sepanjang tahun. Ide membangun sistem kereta ringan (LRT) pun mulai muncul sejak tahun 1993. 

Jakarta berkomitmen untuk mencapai target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan pada tahun 2030. Salah satu upaya pemerintah untuk mencapai target tersebut adalah dengan penggunaan transportasi umum sebagai moda transportasi utama bagi warga Jakarta. Setidaknya 60-70 persen warga Jakarta ditargetkan bisa beralih menggunakan transportasi umum.

Program tersebut juga merupakan upaya mengurangi polusi udara yang terjadi di Jabodetabek dalam beberapa bulan terakhir. Apalagi, pencemaran terbesar disumbang oleh sektor transportasi dengan persentase mencapai 44 %, disusul industri pengolahan sebesar 31 %, serta sektor perumahan dan komersial sebesar 15 %.

Namun saat ini jumlah pengguna kendaraan pribadi di Jakarta masih lebih tinggi dibandingkan pengguna angkutan umum. Jumlah pengguna kendaraan pribadi di Jakarta mencapai 15-20 juta kendaraan per hari. Pemerintah juga sedang mengembangkan berbagai moda transportasi umum di Jakarta. Di antaranya pengembangan jalur MRT fase 2 dan light rapid transport (LRT).

saat ini Jakarta menjadi kota dengan pelayanan transportasi terbaik di Indonesia. Moda transportasi di Jakarta bermacam-macam, seperti Mass Rapid Transit (MRT), LRT, Bus Transjakarta, dan KRL.

Dengan adanya simpul transportasi yang nyaman dan fasilitas penyimpanan kendaraan yang tertata dan aman, diharapkan masyarakat akan beralih menggunakan transportasi umum. Demikian pula keinginan masyarakat terhadap pola hidup sehat dengan memadukan hobi bersepeda dan akses transportasi umum dapat terus ditingkatkan. Perlahan tapi pasti, tata kelola transportasi di ibu kota dan sekitarnya akan terus ditingkatkan untuk meningkatkan kualitas hidup dan lebih ramah lingkungan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun