Mohon tunggu...
Raffi Muhamad Faruq
Raffi Muhamad Faruq Mohon Tunggu... Peternak - Mahasiswa

Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prodi Manajemen Pendidikan Islam

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Sekolah Islam Terpadu: Makna, Hakikat, dan Tantangan Sesungguhnya di Pendidikan Indonesia

5 November 2024   11:01 Diperbarui: 8 November 2024   19:10 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Raffi Muhamad Faruq, Mahasiswa S1 MPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung)

Sekolah Islam Terpadu (SIT) merupakan salah satu bentuk lembaga pendidikan yang menggabungkan kurikulum pendidikan umum dengan pembelajaran berbasis nilai-nilai agama Islam. Pada umumnya, SIT bertujuan untuk tidak hanya mencetak siswa yang cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak mulia, dengan menekankan pada penguatan karakter dan keimanan.

 Lahirnya sekolah semacam ini di Indonesia dapat dilihat sebagai respons terhadap kebutuhan akan pendidikan yang tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan duniawi, tetapi juga mendalam dalam aspek spiritual dan moral.

Pertama, Hakikat dan Makna Sekolah Islam Terpadu

Secara mendasar, Sekolah Islam Terpadu berusaha menjawab tantangan dunia pendidikan yang semakin kompleks. Pendidikan di Indonesia menghadapi dua kebutuhan yang sering dianggap saling bertentangan: di satu sisi, kita memerlukan generasi yang unggul dalam ilmu pengetahuan dan keterampilan (kompetensi global), di sisi lain, penting untuk menjaga karakter dan akhlak sesuai dengan ajaran agama. 

Dalam konteks ini, SIT hadir sebagai jawaban, di mana pengajaran agama tidak hanya dilihat sebagai mata pelajaran terpisah, tetapi menjadi prinsip dasar yang melekat dalam setiap aktivitas pembelajaran.

Sekolah Islam Terpadu ini mengedepankan integrasi antara kurikulum pendidikan nasional dan nilai-nilai Islam yang holistik. Artinya, setiap aspek pembelajaran---baik itu sains, matematika, bahasa, maupun ilmu sosial---dikaitkan dengan pemahaman moral dan etika Islam. Dalam konteks ini, pendidikan di SIT tidak hanya menekankan pada kemampuan akademis, tetapi juga pada pembentukan kepribadian yang berakhlak mulia dan bertanggung jawab terhadap masyarakat.

Kedua, Urgensi Sekolah Islam Terpadu di Indonesia Saat Ini

Di tengah gempuran arus globalisasi dan modernisasi yang pesat, Indonesia sebagai negara dengan mayoritas Muslim memiliki tantangan besar dalam menjaga keseimbangan antara kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan pelestarian nilai-nilai keagamaan yang menjadi bagian integral dari budaya nasional. 

Sekolah Islam Terpadu, dalam pandangan ini, memiliki urgensi yang sangat besar, mengingat peranannya dalam membentuk generasi yang tidak hanya cerdas dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki karakter dan pemahaman agama yang kuat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun