Melarung bubungan yg telah dirajut lilit
Sambil berharap bandar rindu tak akan pailit
Menyekat paut jauh hingga menyempit
Lokomotif hayati menarikku menepi
pada Bumi Palapa untuk sejenak memanggang abadinya arang hati
Mengukir kembali sakti amukti menjadi ikrar prasasti mimpi
Hingga terrentang dawai asihÂ
Menebus teka-teki yg hilang tercuri amuk diri
Menggali artefak yg terpendam menanti jawaban sisa waktu untuk berdiri
lagi, terus, sendiri
Batavia - Mojopahit, Feb 9
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!