Pada saat ini peran dan kontribusi generasi milenial sangat dibutuhkan, sebagai generasi yang melestarikan dan sebagai penerus dalam menjalankan sikap bela negara, salah satunya melalui nilai nasionalisme.Â
Contoh nilai nasionalisme yang bisa dilakukan generasi milenial dalam kehidupan sehari-hari adalah; Â melaksanakan upacara bendera dengan khidmat, memperingati hari-hari besar negara, mengedepankan sikap toleransi agar persatuan dan kesatuan bangsa tetap terjaga, mengutamakan membeli produk-produk lokal, dan merasa bangga menjadi warga negara Indonesia.Â
Selain itu nilai nasionalisme juga bisa diwujudkan generasi milenial dengan cara mengisi kemerdekaan Indonesia dengan hal-hal yang positif. Itulah contoh sikap yang seharusnya dilakukan oleh generasi milenial saat ini. Â
Akan tetapi pada kenyataan yang sering dijumpai saat ini, banyak sekali generasi milenial yang bersikap acuh terhadap nilai nasinalisme, mereka juga menolak berkontribusi dalam bentuk politik di negeri ini. Hal inilah yang akhirnya membuat lunturnya niali nasionalisme yang ada di Indonesia.
Lunturnya nilai nasionalisme pada generasi milenial bukan tanpa sebab, ada dua faktor yang menjadi pengaruh besar terhadap lunturnya nilai nasionalisme yaitu faktor internal dan eksternal.Â
Faktor internal diantaranya: kekecewaan generasi muda pada kinerja pemerintah yang dinilai kurang atau bahkan tidak sesuai, aspirasi dan kritik dari para pemuda sering kali diabaikan oleh pemerintah, hal ini yang akhirnya membuat para pemuda malas berkontribusi dalam urusan politik negeri.Â
Selanjutnya faktor eksternal yang mempengaruhi lunturnya nilai nasionalisme pada generasi milenial diantaranya: pengaruh globalisasi yang membawa paham-paham yang tidak sesuai dengan ideologi bangsa, masuknya budaya barat ke Indonesia yang mempengaruhi gaya berpakaian, berbicara dan bergaul anak muda.
Lunturnya nilai nasionalisme pada generasi milenial dapat mengancam dan menghancurkan bangsa Indonesia dari dalam, lunturnya nasionalisme akan membuat ketahanan nasional menjadi lemah dan dapat dengan mudah ditembus oleh pihak luar, akibatnya persatuan dan kesatuan bangsalah yang akan menjadi tahurannya.Â
Oleh sebab itu lunturnya nilai nasionalisme pada generasi milenial harus segera dibenahi, agar generasi milenial bisa menjadi penggerak bagi bangsa Indonesia untuk menjadi bangsa yang lebih baik, karena masa depan suatu bangsa ada di tangan penerusnya yaitu para pemuda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H