Mohon tunggu...
Rafa Aditya
Rafa Aditya Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

handball

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Manajemen

22 Juli 2024   20:15 Diperbarui: 22 Juli 2024   20:32 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Manajemen Sumber Daya Manusia dalam Pendidikan Sebuah Tantangan, Peluang, dan Keberlanjutan di Era Digitalisasi
 
PENGENALAN
Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) dalam konteks pendidikan merupakan pilar penting yang berfokus pada pengelolaan dan pengembangan tenaga pengajar dan staf pendukung di institusi pendidikan. Manajemen SDM mencakup berbagai aspek, mulai dari rekrutmen, pelatihan, penilaian kinerja, hingga pengembangan karir dan kesejahteraan karyawan. Lawrance A Appley (dalam Meithiana dan Ansory, 2019, hlm. 3) mengemukakan pendapatnya mengenai Manajemen bahwa, "Sebuah seni dalam mencapai tujuan yang diinginkan yang dilakukan dengan usaha orang yang lain." Pemahaman tentang manajemen SDM sangat penting diterapkan dalam dunia pendidikan karena untuk mencapai tujuan organisasi atau institusi akademik, diperlukan manajemen yang baik. Hal ini memastikan bahwa pelaksanaan kegiatan berjalan lancar dan efektif.

Pendidikan di era digitalisasi telah mengalami transformasi signifikan, di mana teknologi menjadi katalis utama dalam mengubah cara belajar dan mengajar. Penggunaan perangkat digital, platform pembelajaran online, dan alat kolaborasi virtual telah membuka akses lebih luas terhadap informasi dan sumber daya pendidikan. Transformasi ini tidak hanya memperluas jangkauan pendidikan ke daerah-daerah terpencil tetapi juga memungkinkan metode pengajaran yang lebih interaktif dan personal. Pristiwanti dkk menegaskan mengenai pendidikan menurutnya pendidikan adalah suatu upaya yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh pengalaman dan pengetahuan sepanjang hidupnya, yang memberikan pengaruh positif terhadap pertumbuhan individu tersebut (Pristiwanti dkk, 2022, hlm. 7912).

Artikel ini bertujuan untuk menggarisbawahi pentingnya manajemen sumber daya manusia (SDM) dalam konteks pendidikan, terutama di era digitalisasi. Dengan memahami konsep dan penerapan manajemen SDM, institusi pendidikan dapat lebih efektif dalam mengelola dan mengembangkan tenaga pengajar serta staf pendukung, yang pada akhirnya meningkatkan kualitas pendidikan.
 
 
ISI
Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) dalam pendidikan merupakan aspek krusial yang menentukan efektivitas dan keberhasilan sebuah institusi pendidikan. Dalam era di mana kualitas pengajaran dan pembelajaran semakin penting, pengelolaan SDM yang baik memastikan bahwa tenaga pengajar dan staf pendukung memiliki keterampilan, motivasi, dan komitmen yang diperlukan. Dengan pendekatan manajemen SDM yang tepat, institusi pendidikan dapat menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pertumbuhan profesional, inovasi dalam metode pengajaran, dan peningkatan prestasi siswa.

Manajemen SDM sangat penting untuk diterapkan dalam bidang pendidikan sesuai dengan yang disampaikan oleh Suhardan dkk (dalam Marlina dan Istinbath, 2015, hlm. 125) menurutnya "Manajemen pendidikan merupakan proses manajemen dalam pelaksanaan tugas pendidikan dengan mendayagunakan segala sumber secara efisien untuk mencapai tujuan secara efektif."

Pendidikan sebagai investasi sosial penting menghadapi transformasi signifikan di era digitalisasi, di mana teknologi menjadi kunci utama dalam mengubah metode belajar dan mengajar. Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) berperan vital dalam adaptasi ini, memastikan guru dan staf pendukung memiliki keterampilan serta motivasi untuk memanfaatkan teknologi secara efektif. Contohnya, dikutip dari laman https://gurudikdas.kemdikbud.go.id/, Kemendikbudristek mengembangkan platform seperti Merdeka Mengajar dan Rapor Pendidikan untuk mendukung implementasi kurikulum digital, meningkatkan kualitas pembelajaran, dan mengoptimalkan kolaborasi. Guru diharapkan menggunakan alat digital untuk pembelajaran kreatif, sementara pimpinan sekolah didorong untuk menjalin kerja sama dengan institusi berfasilitas digital. Upaya ini bertujuan meningkatkan daya saing dan kualitas pendidikan nasional di era Society 5.0.

Tantangan dalam manajemen sumber daya manusia (SDM) di bidang pendidikan mencakup adaptasi terhadap teknologi digital, peningkatan keterampilan guru, dan pengelolaan perubahan organisasi. Banyak guru menghadapi kesulitan dalam mengintegrasikan teknologi dalam metode pengajaran mereka, yang mengharuskan pelatihan berkelanjutan dan dukungan teknis. Sesuai dengan disampaikan oleh Morehead et al salah satu tantangan lainnya yaitu diperlukan adanya sarana dan prasarana yang memadai dan tersebar secara merata sebelum digunakan secara efektif. (dalam Subroto dan Supriandi, 2023, hlm. 473). Selain itu, manajemen perubahan memerlukan kepemimpinan yang efektif untuk memastikan bahwa semua anggota organisasi memahami dan mendukung transformasi digital.


Namun, peluang besar juga muncul dari digitalisasi pendidikan. Penggunaan platform digital memungkinkan akses yang lebih luas dan inklusif terhadap sumber daya pendidikan, serta metode pembelajaran yang lebih interaktif dan personal. Digitalisasi juga memberikan kesempatan untuk kolaborasi lebih erat antara guru, siswa, dan komunitas pendidikan secara global. Dengan strategi manajemen SDM yang tepat, institusi pendidikan dapat mengoptimalkan teknologi untuk meningkatkan kualitas pengajaran, mendukung pengembangan profesional guru, dan pada akhirnya meningkatkan hasil belajar siswa.


Proses keberlanjutan dalam manajemen sumber daya manusia (SDM) di bidang pendidikan memerlukan strategi yang terencana dan peran kepemimpinan yang kuat. Strategi keberlanjutan mencakup pengembangan program pelatihan berkelanjutan, evaluasi kinerja yang rutin, serta pemantauan dan penyesuaian terhadap kebutuhan teknologi dan sumber daya. Kepemimpinan yang efektif berperan penting dalam menciptakan visi dan budaya yang mendukung adaptasi digital, serta memastikan bahwa seluruh anggota tim terlibat dan termotivasi. Dengan adanya dukungan kepemimpinan yang solid dan strategi yang jelas, institusi pendidikan dapat mencapai keberlanjutan dalam penerapan teknologi dan pengelolaan SDM, sehingga meningkatkan kualitas pendidikan secara berkelanjutan.

PENUTUP
Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) dalam pendidikan memainkan peran penting dalam meningkatkan efektivitas institusi pendidikan, terutama di era digitalisasi. Aspek utama manajemen SDM mencakup pengelolaan rekrutmen, pelatihan, penilaian kinerja, dan pengembangan karir tenaga pengajar serta staf pendukung. Dengan penerapan teknologi digital seperti platform Merdeka Mengajar dan Rapor Pendidikan, institusi pendidikan dapat memperluas akses dan meningkatkan kualitas pembelajaran. Tantangan meliputi adaptasi teknologi, peningkatan keterampilan guru, dan pengelolaan perubahan, sementara peluang meliputi akses yang lebih inklusif dan metode pembelajaran yang lebih interaktif. Untuk keberlanjutan, strategi manajemen SDM harus mencakup pelatihan berkelanjutan dan kepemimpinan yang efektif dalam mengelola perubahan. Rekomendasi meliputi peningkatan pelatihan digital untuk guru, pemanfaatan platform digital secara optimal, dan kolaborasi dengan institusi berfasilitas digital untuk mendukung kualitas pendidikan secara berkelanjutan.
 
DAFTAR PUSTAKA
 
A, Y. (2023, October 18). " Digitalisasi Pendidikan " Mendorong Peningkatan Daya Saing. Beranda - Direktorat Guru Pendidikan Dasar. https://gurudikdas.kemdikbud.go.id/news/%E2%80%9C-digitalisasi-pendidikan-%E2%80%9C--mendorong-peningkatan-daya-saing
 
Marlina, L. (2015). Manajemen sumber daya manusia (SDM) dalam pendidikan. Istinbath, 15(17), 123-139.
 
Meithiana, I., & Ansory, H. (2019). Manajemen Sumber Daya Manusia.
 
Pristiwanti, D., Badariah, B., Hidayat, S., & Dewi, R. S. (2022). Pengertian pendidikan. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 7911-7915.
 
Subroto, D. E., Supriandi, S., Wirawan, R., & Rukmana, A. Y. (2023). Implementasi Teknologi dalam Pembelajaran di Era Digital: Tantangan dan Peluang bagi Dunia Pendidikan di Indonesia. Jurnal Pendidikan West Science, 1(07), 473-480.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun