"Iya, Bu. Bu, saya mau tanya. Doni selalu dijemput siang? Dia sering sekali bermain bola di lapangan sekolah sepulang sekolah."
"Dia tidak dijemput, Bu. Saya tidak sempat menjemputnya karena kantor saya pindah," jawab Ibu Doni.
Setelah penerimaan rapor, Ibu Doni semakin memikirkan pengasuhan terhadap anaknya Doni. Semenjak kantornya dipindah, Doni semakin kurang mendapat perhatian dan asuhannya. Ia hanya berdoa dan berharap ia kembali dipindahkan ke kantornya yang lama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H