Pantai Cermin Kiri, sebuah desa yang dikenal dengan keindahan alamnya, kini tengah menghadapi tantangan. Sering di desa pantai cermin kiri ini terkena banjir. Namun, di tengah kesulitan tersebut, gotong royong menjadi senjata ampuh untuk melawan bencana.Pada tanggal 18 Oktober 2024, mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) turun tangan untuk membantu warga. Mereka tidak datang hanya dengan niat belajar, tetapi juga membawa semangat kebersamaan dan tanggung jawab sosial. Berbekal ilmu dan tenaga, para mahasiswa bersatu dengan warga untuk mencegah banjir dengan melakukan gotong royong dan kami sadar bahwa salah satu penyebab banjir adalah sistem pembuangan sampah yang kurang baik. Dengan adanya tong sampah ini, kami berharap warga bisa lebih disiplin membuang sampah dan menjaga lingkungan tetap bersih.
Di desa Pantai Cermin Kiri, sudah mengadakan program yang sangat bagus karena setiap bulannya mereka mengadakan gotong royong.Aksi gotong royong ini bukan hanya sekedar kerja fisik. Ini adalah bukti bahwa ketika masyarakat dan mahasiswa bergandengan tangan, masalah sebesar apapun bisa diatasi. Sinergi antara ilmu pengetahuan dan kekuatan komunitas menciptakan hasil yang luar biasa.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI