Mohon tunggu...
Raditya Anugrah
Raditya Anugrah Mohon Tunggu... Pramusaji - Introvert

Pria Introvert biasa yang selalu numpang lewat dimana pun berada

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

5 Mitos Tokek, Cicak Besar Bernuansa Mistis

13 Oktober 2022   15:45 Diperbarui: 13 Oktober 2022   15:47 7134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: CNN Indonesia

Tokek merupakan hewan yang menyerupai cicak. Hanya berukuran lebih besar dari cicak. Hewan satu ini sering muncul di sekitar kita dengan ditandai dengan suaranya yang khas.

Kebanyakan tokek akan muncul di malam hari untuk mencari makan. Keberadaan sering ditemukan di rumah-rumah warga, seperti di dapur, atap rumah, atau bisa juga di kamar. Jadi, sudah tidak heran lagi jika hewan ini selalu terdengar bersuara di mana pun.

Kemunculan tokek juga membuat sebagian orang merasa takut, karena suara dari hewan ini mengindikasi adanya makhluk halus di sekitarnya. Selain suaranya, tokek juga mempunyai beberapa mitos yang dipercaya di kalangan masyarakat. Kalau ingin tahu, coba di simak di bawah ini.

1. Suaranya menandakan keberadaan makhluk halus

Masyarakat di pedesaan mempercayai jika tokek bersuara, itu tandanya ada makhluk halus. Suara tokek yang terdengar keras menandakan makhluk halus itu berada jauh dari dirinya. Juga sebaliknya, jika suara tokek terdengar pelan dan kecil, itu menandakan makhluk halus ada di dekat keberadaan tokek tersebut.

Hii, apa kalian pernah menyadari ini?

2. Tokek menjadi pembawa keberuntungan

Suara tokek yang khas diyakini dapat membawa keberuntungan bagi rumah yang dia hinggapi. Masih ada sebagian orang yang mempercayai mitos ini. Jadi, jika tokek ada di sekitar mereka, maka akan langsung ditangkap dan dijadikan peliharaan.

Karena wujudnya yang langka dan suaranya yang unik, tokek banyak dijadikan sebagai simbol keberuntungan.

3. Mendatangkan rezeki

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun