Tetapi demi sanak keluarga dan saudara, uang berapapun bukan masalah. Apalagi lebaran adalah hal yang paling ditunggu oleh banyak orang, kebanyakan dari mereka adalah menunggu THR (Tunjangan Hari Raya). Bahkan ada yang rela berdesak-desakkan dan tertindih demi mendapatkan THR seperti yang kita lihat di televisi.
Saya lebih kasihan kepada anak Pramuka yang tergabung dalam Saka Bhayangkara, mereka tidak diperkenankan mudik/pulang kampung karena harus membantu PMI dalam penanganan pemudik yang kecelakaan atau sebagainya.
Dan banyak juga yang berkata lebaran kurang afdol jikka tanpa lontong opor. Keluarga sayapun mempunyai tradisi seperti itu, setelah sholat Idul Fitri, sungkem kemudian makan lontong opor bersama, memang lontong opor merupakan ciri khas dari lebaran.
Tetapi walaupun semua itu terpenuhi, hendaknya jangan hanya menjadi tradisi belaka tetapi hati kita masih sama seperti bulan sebelumnya, bersihkan hati di bulan suci maka surga menanti :)
Itu saja dari saya, semoga bisa bermanfaat
Minal Aidzin Wal Faidzin
Mohon Maaf Lahir dan Batin
Selamat Lebaran Kompasianer :D
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H