Masih Ingat dalam benat kita 1 Tahun lalu tepatnya 15 Maret 2020 Pemerintah mulai menutup kegiatan yang mengumpulkan massa, seperti kegiatan keagamaan, sekolah, taman-taman, konser dan lain sebagainya yang di akibatkan oleh jumlah orang terpapar covid 19 di Indonesia semakin banyak.
Hal itu kegiatan yang direncanakan setelah tanggal 15 Maret 2020 seperti event-event terpaksa dibatalkan dan ada beberapa yang dipindahkan ke media virtual seperti Youtube dan Facebook. Lalu apa saja yang perlu menjadi pengingat di 15 Maret 2020 saat itu berikut listnya:
1. Terjadi Kepanikan
Dari awal mula libur yang tidak jelas kapan berakhirnya  ini terjadi kepanikan banyak yang menimbun Alat Pelindung Diri(APD) seperti Masker, Hand Sanitizer dan Obat-Obatan karena kesimpang siuran Informasi.
Akibatnya APD untuk tenaga medis pun terbatas bahkan, ada beberapa Klinik maupun Rumah Sakit yang terpaksa menggunakan masker maupun Hazmat beberapa kali dan ada pula yang terpaksa menggunakan jas hujan .
Sementara itu di Sembako banyak yang menimbun kebutuhan pokok seperti Beras, Minyak Goreng, Makanan beku dan lain sebagainya.Akibatnya masyarakat yang ekonominya terbatas dan masyarakat lainya tidak bisa belanja untuk kebutuhan pokoknya.
2. Lahirnya Istilah Work From Home dan School From Home
Dari ini pun lahir istilah #Workfromhome dan #schoolfromhome yang dimana menjadi istilah baru dan kebiasaan baru untuk mengisi kegiatan selama dirumah ya walaupun awalnya sulit karena belum terbiasa dan akhirnya pun mulai terbentuk kebiasaan tersebut.
3. Lahirnya rasa kemanusiaan
Orang Indonesia terkenal akan sikap dermawan dan saling tolong menolong dari sini ketika Pemerintah terpaksa menutup kegiatan yang mengumpulkan masa disini lahir sisi kemanusiaan banyak oran-orang yang mulai mengumpulkan donasi untuk masyarakat-masyrakat yang terdampak covid 19 dan lalu menyalurkan ada juga yang menjadi relawan untuk penanganan pasien covid 19 di Rumah Sakit rujukan Covid 19 .
4.Terbentuknya Kebiasaan Baru
Kebiasaan baru mulai muncul ketika semua kegiatan yang mengumpulkan masa terpaksa ditiadakan dan banyak mulai mengadakan event-event secara virtual, mulai banyak yang menjaga kesehatannya bahkan untuk menjaga kesehatan ini sudah ada sejak zaman dulu pada saat Agama Islam lahir dan Islam sangan concern ke masalah kesehatan dan menjaga kebersihan ini .