Berikut adalah sinopsis dari film anime Suzume no Tojimari, yang dibuat oleh Makoto Shinkai dan diproduksi oleh Comix Wave Films. Film ini pertama kali tayang di bioskop di Jepang pada 11 November 2022, dan kemudian di Indonesia pada 8 Maret 2023.
Film ini bergenre Fantasy dan Adventure, dengan tema Mythology, dan memiliki durasi dua jam satu menit.
Pemeran utama dalam Suzume no Tojimari melibatkan Nanoka Hana sebagai Suzume Iwato, Hokuto Matsumura sebagai Souta Munakata, Ann Yamane sebagai Daijin dan Sadaijin, Ryunosuke Kamiki sebagai Daijin dan Tomoya Serizawa, Eri Fukatsu sebagai Tamaki Iwato, Kana Hanazawa sebagai Tsubame Iwato, Shouta Sometani sebagai Minoru Okabe, dan Aimi Terakawa sebagai Miki.
Bagi mereka yang ingin menyaksikannya, film ini dapat ditonton di layanan streaming Amazon Prime Video.
Sinopsis Suzume no Tojimari
Suzume no Tojimari menceritakan Suatu hari saat perjalanan menuju sekolah, Suzume Iwato bertemu dengan pria yang tak dikenal sebelumnya yaitu bernama Souta Munakata, seorang pemuda yang sedang mencari daerah yang ditinggalkan.
Gadis SMA itu lalu mengarahkan Souta ke reruntuhan terdekat, tapi karena Suzume penasaran, dia sendiri yang memutuskkan untuk pergi ke tujuan yang sama.
Sesampainya disana, Suzume menemukan pintu yang terisolasi dengan alam semesta seperti mimpi terbentang di baliknya, tempat dimana yang dia dapat lihat dan rasakan, tapi saat memasukinnya Suzume tak dapat masuk.
Sebuah batu yang aneh pun tergeltak di tanah di dekkatnya, tapi batu tersebut berubah menjadi makhluk yang mirp kucing dan bergegas pergi saat Suzume mengangkatnya. Tiba-tiba merasa takut, dia kkembali ke sekkolahnya, dia tidak menyadari jika tindakannya tersebut yang telah membiarkan pintu terbuka akan mempunyai kosekuensi.
Dengan  dilepaskannya "batu kunci", kejahatan di alam semesta lain kini dapat dengan bebas melarikan diri dan mendatangkan malapetaka di seluruh Jepang. Berniat untuk dapat memperbaiki kesalahan berbahanya, Suzume bergabung dengan Souta yang tujuan sebenarnya adalah mencegah kejahatan yang membusuk dalam menemukan dan mengunci semua pintu yang terbuka sebelum negara hancur.***
