Manga Teasing Master Takagi San mengumumkan jika mereka akan merilis spin off dimana Mifumi Inaba yang bertugas menggambar manga spin off ini yang berjudul Karakai Jozu no (Moto) Takagi-san, akan menggambar spin off baru ini. Adapun Editor dari Teasing Master Takagi san memposting gambar preview untuk manga baru tersebut di akun Twitter mereka.
12()()
## pic.twitter.com/Dx3chesa1R--- IT (@1ta8ma310) October 12, 2023
Sama seperti Karaki Jozu no (Moto) Takagi-san, manga ini juga akan berlatar belakang Teasing Master Takagi-san, dan berfous pada siswa sekolah menenengah bernama Chi, Nishikata, dan Takagi, saat dia menggoda diejek oleh anak laki-laki yang duduk di sebelahnya ketika di kelas.
Majalah Monthly Shonen Sunday  juga mengungkapkan jika pencipta dari Teasing Master Takagi san yaitu Soichiro Yamamoto mengungkapkan jika dia akan membuat manga berikutnya.
Monthly Shonen Sunday edisi November 2023 aakan merilis chapter terakhir dari Teasing Master Takagi-san. Sedangkan untuk volume buku kompilasi ke-20 dan terakhir mangannya akan dirilis pada Januari 2024. Manga ini telah bereda sebanyak 12 juta eksemplar.
Yamamoto merilis  Teasing Master Takagi san pertama kali di majalah Gessan yang merupakan nama sebelumnya dari Monthly Shonen Sunday) milik Shogakukan, pada tahun 2013. Setelah itu Yamamoto menyelesaikan serialisasi manga Fudatsuki no Kyoko-chan milikinya di Gessan pada bulan Juni 2016. Teasing Master Takagi san sendiri pindah ke Gessan pada bulan Juli 2016. Shogakukan menerbitkan volume e-19 mangannya pada tanggal 10 Maret 2023.
Teasing Master Takagi san pertama kalinya tayang pada Januari 2018. Â Disusul oleh season keduannya pada Juli 2019 dan season ketiga pada Januari 2022. Teasing Master Takagi san mendapatkan adapatsi filmnya pada Juni 2022.
Selain mendapatkan adaptasi kedalam anime, Teasing Master Takagi san juga mendapatkan adaptasi ke live action Netflix yang dijadwalkan akan tayang pada Maret 2024.
Teasing Master Takagi san sendiri menceritakan Nishikata, seorang siswa sekolah menengah, pernah mengaaminya dengan teman sekelasnya yang duduk di dekatnya, Takagi. Hari demi hari, waktu demi watu , dia mengerjarnya dengan segala macam trik atau lelucon. Bahkan ketika di mencoba menggodannya kembali, dia selalu selangkah lebih maju dia tidak akan menyerah begitu saja dalam pertarungan kelicikkan dan kemudaan ini.***
