Bagaimana aku harus menemui-Mu
Tuduhan kerap meruntuhkan nyali mendekat pada-Mu
Aku terbelenggu kesalahan yang menyudutkan
Pasung kebebalan kian melumpuhkan
Aku berusaha tegar dan bangkit
Tapi tak ada tangan yang menopang
Aku tertatih letih dalam sakit
Tertindih beban rebah mengerangÂ
Layakkah aku menghampiri-Mu
Jiwaku tersesat dan malu
Kemana lagi harus kucari kasih suci
Selain kepada-Mu Allah yang peduli
Dalam simpuh kutertunduk kelu membisu
Sabda-Mu berhembus menghidupiku
Titah-Mu membisik sendu mendayu
Meraihku dalam teduh belaian kasih-MuÂ
Kau lenyapkan segala kesalahan
Menghanyutkan ke dalam tubir laut
Melupakan segala pelanggaran
Dalam ampun yang tak pernah surut
Air mataku berderai tak terbendung
Kautampung dalam buli buli-Mu
Nyata kasih-Mu tak pernah berujung
Tinggi melampaui langit biru buatan jari-Mu
Sorong, 06 Juni 2021
Written by: Radian Kristiani
#NyanyianHatiDian
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H