Mohon tunggu...
Radian Kristiani
Radian Kristiani Mohon Tunggu... Wiraswasta - Ibu Rumah Tangga

Puisi adalah Ruang Menepi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kasih-Mu Membalut Lara

7 Mei 2021   13:44 Diperbarui: 4 Juni 2021   11:02 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ikhlas...
Mudah terucap sukar digarap
Pahit yang pernah dikecap
Menyisa trauma kian menyesap
Menggerogoti hati
Luka menyelimuti

Ingin kulekas pulih
Tak ingin berlama-lama merintih
Tapi mengapa sayat kembali bertumpang tindih
Menyesak dada meluap air mata
Mungkin sakit ini kelak sembuh sendirinya
Jika raga tak lagi melebur dengan sukma

Dalam lengang, kumengadu pada yang Mahatinggi
Rinai-rinai hujan pengampunan menghujani
Luruh membasuh perih
Membantun akar pahit terpendam pedih
Kasih-Mu membalut lara menganga
Menyembuhkan cidera

Kurengkuh diri dalam kerendahan hati
Membujuknya untuk sudi menoleransi
Ikhlas tentulah tak mudah
Pergulatan batin sebagai mukadimah
Berjuanglah...
Hingga angkuh menyerah damai merembah 

Sorong, 07 Mei 2021
Written by: Radian Kristiani
#NyanyianHatiDian

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun