Mohon tunggu...
Radhita Aurelia
Radhita Aurelia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Hukum - Universitas Diponegoro

Radhita Aurelia adalah mahasiswa hukum di Fakultas Hukum, Universitas Diponegoro. Dia tertarik untuk mendapatkan lebih banyak pengalaman dengan keahliannya. Dia juga memiliki minat yang tinggi dibidang keuangan dan hukum bisnis yang merupakan bidang yang merupakan bidang penting yang menawarkan banyak kesempatan untuk pengembangan profesional.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kolaborasi Mahasiswa KKN Undip dengan Posyandu Remaja Wujudkan Generasi Unggul Bebas NAPZA

6 Agustus 2023   17:07 Diperbarui: 6 Agustus 2023   17:10 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Pendampingan pencegahan dan pengenalan penegakan hukum terhadap penyalahgunaan NAPZA (Dokpri)

Wanasari, Brebes (10/07/2023) -- Mahasiswa KKN Undip menggelar pendampingan pencegahan dan pengenalan penegakan hukum terhadap penyalahgunaan NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif) di Balai Desa Sisalam, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes. Pendampingan ini dilakukan bersamaan dengan kegiatan Posyandu Remaja dan dibantu oleh bidan desa. Pendampingan mencakup pemberian materi tentang dampak dari penyalahgunaan NAPZA dan pengenalan penegakan hukum terhadap penyalahgunaan NAPZA berdasarkan pada regulasi yang ada di Indonesia.

Kolaborasi ini dibentuk sebagai wujud kepedulian mahasiswa KKN Undip terhadap kesehatan remaja dan keamanan lingkungan di Desa Sisalam agar remaja-remaja di Desa Sisalam dapat menjadi generasi yang unggul serta terbebas dari bahaya penyalahgunaan NAPZA. Desa Sisalam telah memulai layanan Posyandu Remaja sejak tahun lalu, akan tetapi belum ada pendampingan mengenai pencegahan terhadap bahaya dari penyalahgunaan NAPZA sebagai salah satu aspek yang penting untuk diketahui dan dimiliki remaja untuk dapat menciptakan lingkungan yang sehat dan aman. Pendampingan tersebut turut mendukung program Sustainable Development Goals (SDG's), terutama nomor 4 dan 16  tentang quality education dan  peace, justice, and strong institution.

Gambar 2. Penyerahan Poster Generasi Unggul Bebas NAPZA kepada Ibu Kepala Desa Sisalam (Dokpri)
Gambar 2. Penyerahan Poster Generasi Unggul Bebas NAPZA kepada Ibu Kepala Desa Sisalam (Dokpri)

Pemahaman mengenai bahaya penyalahgunaan NAPZA terhadap remaja diharapkan tidak terhenti disini, tetapi dapat terus berlanjut melalui bekal pengetahuan yang telah diberikan selama pendampingan. Selain itu, poster edukatif terkait dengan bahaya penyalahgunaan NAPZA juga dipasang di kantor Balai Desa Sisalam sehingga dapat mempermudah remaja desa dan warga desa lainnya untuk mempelajari materi tersebut.

Pendampingan bahaya penyalahgunaan NAPZA berjalan dengan lancar dan peserta tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan tersebut. Hal ini terlihat ketika para peserta berlomba menjawab pertanyaan pada sesi tanya jawab. Peserta yang berhasil menjawab pertanyaan mendapat apresiasi dan reward. Dipenghujung acara, bidan desa yang mendampingi kegiatan tersebut juga memberi sedikit materi dan mengajak para peserta untuk terus mengingat ilmu yang telah diberikan.

Penulis: Radhita Aurelia (Fakultas Hukum - Universitas Diponegoro)

DPL: Fajar Arianto, S.Si, M.Si

Lokasi KKN: Desa Sisalam, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun