Mohon tunggu...
Muhammad RadhiRizal
Muhammad RadhiRizal Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa uin syarif hidayatulloh jakarta fakultas dakwah dan ilmu komunikasi prodi manajemen dakwah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

BERBAKTI KEPADA KEDUA ORANG TUA

19 Mei 2024   10:15 Diperbarui: 19 Mei 2024   10:21 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi berbakti kepada kedua orang tua Foto:detik.com

 

Berbakti kepada keduanya merupakan perintah utama ajaran Islam. Allah Ta'ala sampai mengulang-ulang perintah ini di dalam Al-Qur'an setelah perintah mentauhidkan- Nya:

 

 "Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapakmu." (An-Nisa [4]: 36). Pada ayat yang lain juga Allah Ta'ala tegaskan. 


"Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya" (Al-Isra` [17]: 23). 

Dari dua ayat di atas, kita dapat pahami bahwa birrul walidain (berbakti kepada ibu dan bapak) adalah perkara utama wajib hukumnya bagi seorang anak untuk berbakti kepada orang tuanya. Berbakti kepada kedua orangtua bisa diwujudkan dengan cara senantiasa mengasihi, menyayangi, mendoakan, taat dan patuh, melakukan hal-hal yang membahagiakan hati serta menjauhi hal-hal yang tidak disukai oleh mereka. Inilah yang dimaksud dengan birrul walidain. 1 Karena berbakti kepada ibu dan bapak adalah perintah utama, maka hukumnya jelas, berbaktinya seorang anak kepada Orangtuanya adalah hak yang Allah berikan kepada ibu dan bapaknya. Jadi, manakala ada seorang anak yang tidak berbakti kepada ibu bapaknya, maka baginya adalah dosa besar, meskipun alasan tidak berbaktinya itu karena dalam rangka taat kepada Allah Ta'ala.   

Dalam ayat tersebut terdapat 2 perintah, perintah pertama adalah larangan menyekutukan Allah swt dengan sesuatu apapun dan perintah kedua adalah perintah untuk selalu berbuat baik, sopan, santun dan lembut kepada kedua orang tua

Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram
menafsirkan surat Al-Isra ayat 23 :

Wahai hamba Allah! Tuhanmu telah memerintahkan dan mewajibkan atasmu untuk tidak menyembah selain-Nya, serta memerintahkan untuk berbuat baik kepada kedua orang tua terutama ketika mereka telah berusia lanjut. Jika salah seorang diantara keduanya atau kedua-duanya telah berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka janganlah sekali-kali engkau mengeluh dari mereka dengan kata-kata yang menyakiti mereka, dan jangan pula membentak dan berkata kasar kepada keduanya, namun ucapkanlah kepada mereka perkataan baik yang penuh lembut dan santun.


Insyaallah barang siapa yang senantiasa mengejar ridho kedua orangtuanya maka ia juga akan mendapatkan ridho nya Allah SWT


Dosen: Dr. Hamidullah Mahmud.Lc. M.A

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun