Mohon tunggu...
Rohan malik
Rohan malik Mohon Tunggu... Lainnya - Juara pertama LKBB

Main bola

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Arti Filsafat Ilmu Pengetahuan

11 November 2022   12:05 Diperbarui: 11 November 2022   12:05 2214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Rohan malik maulana

Mahasiswa universitas nahdhatul ulama NTB 

Filsafat ilmu adalah cabang filsafat yang mempelajari dan mempertanyakan secara sistematis mengenai hakikat pengetahuan ilmu yang berhubungan dalam masalah-masalah filosofis dan fundamental yang terdapat pada ilmu untuk mencapai pengetahuan yang ilmiah.
 Intinya, filsafat ilmu adalah filsafat dengan pokok bahasan ilmu sebagai inti dari apa yang dipertanyakan mengenai kebenaran. Masalahnya, mudah untuk mengingat dan menjelaskan apa definisi dari filsafat ilmu namun terhitung cukup sulit untuk benar-benar memahami esensi apa yang dipelajari dalam filsafat ilmu.
 Contoh nyatanya dijelaskan oleh Lacey (1996) yang membuat beberapa poin bahasan yang akan dieksplorasi dalam filsafat ilmu, poin-poin pokok bahasan tersebut adalah:

Hakikat ilmu itu sendiri
Tujuan dari ilmu
Metode ilmu
Bagian-bagian ilmu
Jangkauan ilmu
Hubungan ilmu dengan masalah kehidupan atau filosofi yang lain seperti: nilai, etika, moral dan kesejahteraan manusia
Untuk memperdalam pemahaman terhadap filsafat ilmu pula kita harus benar-benar paham apa yang dimaksud dengan filsafat.
[11/Filsafat adalah pemikiran dan kajian menyeluruh terhadap suatu pemikiran, kepercayaan, dan sikap yang sudah dijunjung tinggi kebenarannya melalui pencarian ulang dan analisis konsep dasar untuk menciptakan kebenaran, pertimbangan, dan kebijaksanaan yang lebih baik.

Filsafat secara harfiah berarti "mencintai kebijaksanaan". Artinya, filsafat juga memiliki arti mencintai pencarian menuju penemuan kebijaksanaan atau kearifan. Mencintai kearifan di sini tentunya bermakna mencintainya dengan melakukan proses pencarian terhadap kearifan sekaligus makna mendasar produknya sendiri.

Di dalam proses pencarian tersebut, yang dicari adalah kebenaran-kebenaran prinsip yang bersifat general. Prinsip yang bersifat umum ini harus dapat dipakai untuk menjelaskan segala sesuatu kajian atas objek filsafat yang dicari. Lebih jauh mengenai pengertian filsafat, dapat dibaca pada artikel di bawah ini:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun