Mohon tunggu...
R. Andriansyah Sastradjumena
R. Andriansyah Sastradjumena Mohon Tunggu... Government, Journalist, Writer -

Lead Yourself Before Leading Others, Tebarkan Energi Positif, Jaga Catur Watak (Silih Asah Asih Asuh Wawangi)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Istana Para Legacy

10 Desember 2018   11:14 Diperbarui: 8 Januari 2019   23:14 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Salam Selamat Sejahtera wahai Sang Prabu...

Hari ini kami tanamkan pondasi Istana yg telah lama hilang...

Kupancangkan tiang tiang berdebu...

Diantara amanat amanat yg berserakan hampir terbuang...

Wahai Sang Prabu,
Kami telah singgah di pelataran Kebun Raya yang indah...
Tempat dulu dimana berjaya tahtamu...
Beralaskan tikar menguak tabir diantara silsilah...
Menganyam benang melukis warna ungu tuk bersatu...

Wahai Sang Prabu...
Tali kekang mulai terikat kuat...
Mengurai warisan sempat tersekat...
Merangkai kembali tulisan nama dalam prasasti...
Untuk menjaga tetap berdirinya NKRI...

Wahai Sang Prabu...
Restui kami jajarkan kembali para Legacy...
Tentunya semoga dalam ridho Illahi...
Hindarkan semua dari Anarchy...
Tuk Generasi Bangsa dan Negeri...

Den Andrian Satra - Sabtu, 23 Juni 2018 - Kebun Raya Bogor

www.resonansialam.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun