Bersama rangkaian daun lontar ini.....
Aku tulis surat untukmu wahai prameswari.....
Hitam guratan......
Coklat menjadi latar......
Cerita yang aku tuliskan.....
Bersama tinta hitam yang aku lukiskan.....
Bukan aku tanpa alasan ......
Bukan aku tanpa tujuan.....
Aku ingin hanya engkau yang membaca......
Surat yang siratkan rasa......
Yang belum sempurna......
kian menggantung dalam dada.....
Mungkin ini hanyalah sebuah aksara......
Yang tidak ada artinya.....
Tapi ini tercipta dari rasa......
Yang siratkan Sebuah tulisan rahasia.....
Untukmu wahai prameswari.....
Yang indah nan mempesona.....
Bagai burung merak bertengger kala senja.....
Yang memekarkan ekornya yang cantik nan mempesona.....
Tiada alasan......
Untuk aku berpaling darimu......
Tidak juga ada alasan untuk meninggalkanmu.....
Karena engkau ciptaan Tuhan yang maha sempurna .....
Kabupaten Kendal, 07/06/2016.
Oleh  : R . Adin Fadzkurrahman.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI