Mohon tunggu...
Adin Fadzkurrahman
Adin Fadzkurrahman Mohon Tunggu... Pelajar/Mahasiswa -

"Seberapa banyak aku belajar tentang ilmu barat,aku adalah dan aku bagian dari orang jawa" https://Kphpandanwangi.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pohon Johar Diabaikan dengan Berjuta Manfaat

1 Oktober 2016   08:19 Diperbarui: 1 Oktober 2016   09:41 304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Pohon johar pohon yang diabaikan dengan berjuta manfaat.

Semakin dewasa ini masyarakat modern semakin sadar akan pola hidup sehat yang tentunya berhubungan erat dengan dunia medis dan mereka cenderung memilih obat-obatan tradisional yang dianggap lebih aman dan alami.

Sebagai contoh yaitu pohon johar yang dalam berbagai penelitian salah satunya dari Sulim Hanggoro (1991) dari ugm daun johar dapat mengobati penyakit diabetes melitus,mengontrol kadar glukosa darah sebesar 15.06% terhadap kontrol negatif.

Juga ada manfaat lain yang juga sangat baik bagi penyembuhan gatal gatal ataupun peradangan kulit , dari pengalaman saya saat terjun kedalam dunia pengobatan terbukti uap dari air rebusan daun johar mampu menyembuhkan gatal gatal secara total apabila dilakukan secara kontinyu selama tiga hari berturut turut.

Untuk pengolahannya sangat mudah yaitu dengan mencampurkan daun johar juga akarnya dengan air yang di rebus menggunakan panci tanah liat  guna menetralisir kadar racun yang terkandung dalam tanaman johar , saat perebusan juga tidak boleh terbuka dalam arti harus ditutup rapat kemudian hingga menghasilkan uap yang cukup banyak yang akan digunakan sebagai sauna .

Pun sama jika untuk pengobatan dalam hanya saja presentasenya adalah  100:75 antara sebelum direbus dengan sesudah direbus.
Pengobatan ini akan lebih cepat apabila dilakukan dengan kontinu dan tentunya atas kuasa Tuhan juga dengan keyakinan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun