kau memperolok-olok sepi
memakunya di tapal batas angan
kelak kau berpesta dengan heningnya
kau hujani sepi
ia kau buat basah, lucunya air matamu yang tumpah
kau larut atau melarung apa, aku tak tahu
dengan sepi akhirnya kau berdamai
hangat merasai
dari tiada menjadi nyata
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!