Tulisan ini merupakan transkrip  sebuah video series dari akun You Tube RS Premier Jatinegara pada program Tanya Dokter bersama Prof. Dr. Menaldi Rasmin Sp.P(K), FCCP yang tayang pada tanggal 31 Mei 2023 dalam rangka memperingati Hari Tanpa Tembakau dengan tema Bahaya Merokok Bagi Kesehatan.
Rokok yang selama ini kita ketahui sebagai sebuah kebiasaan di Indonesia, merokok dimulai pada usia Sekolah Menengah Pertama (SMP) bahkan pada beberapa tempat pada usia Sekolah Dasar (SD). Hal ini sangat menyedihkan.
Mengapa begitu ?? Karena rokok memiliki banyak sekali permasalahan.
Misalnya saja, permasalahan yang langsung kelihatan dan langsung membuat rasa takut orang  adalah masalah kesehatan.
Masalah lain juga ada kebakaran akibat merokok, sampah yang bertebaran di mana-mana banyak sekali yang lain-lain.
Sebagai Dokter ahli paru-paru Prof. Dr. Menaldi Rasmin Sp.P(K), FCCP menyampaikan bahaya merokok bagi  kesehatan. Rokok  akan menyebabkan risiko 2 sampai 5 kali lebih mungkin kejadian serangan jantung pada seseorang dibandingkan kalau dia tidak merokok. Juga 2 sampai 5 kali, kemungkinan serangan stroke di otak dibandingkan dengan orang tidak merokok.
Sering sekali dikatakan dengan kanker Prof. menyebutkan kanker paru-paru karena itu paling sering terjadi pada rokok. Mengapa ? Karena rokok akan dihirup jadi masuknya melalui saluran napas.
Pada pria resikonya 25 kali lebih tinggi kejadian kanker paru pada perokok dibandingkan kalau pria itu tidak merokok. Sedangkan pada perempuan 25.7 kali jadi lebih besar lagi. Padahal kita lihat angka perempuan merokok sakin makin lama makin meningkat.