(Kompasianabaru-Jakarta) Kota Sabang adalah salah satu kotamadya dari Provinsi Aceh Indonesia, letaknya di ujung pulau Sumatra dengan pulau Weh sebagai pulau utama yang terbesar di pisahkan oleh selat Benggala dengan daratan Aceh. kota sabang juga merupakan wilayah paling barat dari wilayah Republik Indonesia, dengan dua kecamatan yaitu Sukakarya dan Sukajaya, serta di kelilingi oleh 4 pulau kecil lainnya yaitu pulau klah, pulau Rubiah, pulau Seulako serta pulau Rondo yang merupakan pulau terluar/pulau terdepan yang berbatasan langsung dengan negara India dan negara Thailand.
Di pulau Weh-Sabang inilah terletak Tugu Kilometer Nol yang menandakan pengukuran titik Nol Kilometer Indonesia dari Sabang hingga Merauke.Tugu ini di resmikan oleh Wakil Presiden RI Try Sutrisno di Banda Aceh pada tanggal 9 September 1997, saat itu Wapres Try Sutrisno tidak berani datang langsung ke Sabang serta pergi ke Kilometer Nol.
Dalam rangka peresmian Tugu Kilometer Nol ini juga di adakan Jambore Iptek di pantai Gapang, turut hadir Menristek Prof.Dr.Ing.B.J.Habibie serta Gubernur DISTA (saat itu: Daerah Istimewa Aceh) Prof.Dr.Syamsuddin Mahmud.
Kilometer Nol Sabang Aceh letaknya di ujung pulau Weh yaitu di desa Ujung Ba'u atau 29 Kilometer dari kota Sabang, dengan akses terdekat yaitu melalui daerah pariwisata Iboih dan pantai Gapang, di kedua tempat ini ada tempat penginapan serta operator daerah wisata Sabang.
Dukungan anda dapat di berikan melalaui www.facebook.com (Grup:Gerakan Facebooker 1.000.000 Orang Visit Kilometer Nol Sabang Aceh).
Gerakan Facebookers 1.000.000 Orang Visit Kilometer Nol Sabang Aceh
Sekarang jumlah pengunjung yang telah sampai ke Tugu Kilometer Nol baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri sudah mencapai angka 24.000 orang, jumlah ini sudah menyamai jumlah penduduk kota Sabang kurang lebih 24.000 orang.
Hal tersebut dapat di lihat dari orang yang telah mengambil sertifikat pada jam kerja tetapi banyak juga orang yang tidak mengambil sertifikat karena tidak melapor ke kantor Dinas Pariwisata Kota Sabang tanda bahwa sudah berkunjung ke Kilometer Nol ini.
Untuk menandai ujung paling barat daratan Indonesia pemerintah membangun sebuah Tugu atau Monumen Kilometer Nol. Tugu itu rampung tahun 1997 dan diresmikan oleh Try Sutrisno yang saat itu menjabat sebagai Wakil Presiden.
Patung burung garuda bertengger di atas Tugu Kilometer Nol menandakan kalau wilayah tersebut merupakan batas daratan Republik Indonesia. Prasasti ini menunjukan hasil pengukuran melalui GPS oleh BPPT. Dari posisi geografis inilah ujung barat pulau Sabang ditetapkan sebagai Kilometer Nol daratan Indonesia. Setiap akhir pekan, masyarakat ACEH khususnya Sabang, mengunjungi Tugu Kilometer Nol, Sayangnya banyak coretan yang di buat oleh pengunjung serta tambahan prasasti dari berbagai kunjungan wisatawan dari luar ACEH Sebuah plang Kilometer Nol yang dibangun oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata ACEH terlihat berjejal stiker yang ditempelkan para pengunnjung yang datang ke Kilometer Nol, ini mengotori keindahan tempat tersebut. Dinding pembatas ini adalah batas akhir daratan Indonesia bagian barat. Di belakang dinding pembatas adalah Samudra Hindia. Dari kejauhan terlihat pulau Breuh (Aceh Besar)
Mari rekan-rekan semuanya dari seluruh dunia untuk berkunjung ke Tugu Kilometer Nol Sabang Aceh Indonesia.
ENJOY KILOMETER NOL SABANG.