Mohon tunggu...
RACHMAD YULIADI NASIR
RACHMAD YULIADI NASIR Mohon Tunggu... -

ARTIKEL TERBARU :\r\nwww.kompasiana.com/gelandanganpolitik\r\n\r\nPenulis Lepas, Saya Orang Biasa.\r\nBerasal dari tanah dan akan kembali lagi kedalam tanah.\r\n\r\nSalam untuk semua Penulis kompasiana, \r\nRachmad Yuliadi Nasir, \r\nINDEPENDENT, \r\n\r\nwww.facebook.com/rachmad.bacakoran,\r\nEmail:rbacakoran(at) yahoo (dot) com,\r\nwww.kompasiananews.blogspot.com,\r\nwww.facebook.com (Grup:RACHMAD YULIADI NASIR), \r\n(Grup:Gerakan Facebookers Berantas Korupsi Tangkap Dan Adili Para koruptor),\r\n(Grup:Gerakan Facebookers 1.000.000 Orang Visit Kilometer Nol Sabang Aceh)

Selanjutnya

Tutup

Politik

MKRI Menjadi Tuan Rumah Konferensi Hakim MK Asia

23 Juni 2010   03:53 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:21 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

(Kompasiana.com-JAKARTA) Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (MKRI) yang akan menginjak usia ketujuh terus melakukan daya dan upaya untuk memperkuat capacity, infrastucture dan institutional building yang salah satunya dilakukan dengan dengan cara membangun kerja sama dengan Mahkamah Konstitusi negara lain, baik bersifat bilateral maupun multilateral.

Berdasarkan keputusan yang diambil secara aklamasi di antara negar-negara Asia, Indonesia juga dipercayakan untuk menjadi tuan rumah penandatanganan Deklarasi Pembentukan Asosiasi Mahkamah Konstitusi se-Asia (Association of Asian Constitutional Courts and Equivalents Institutions) dan penyelenggaraan konferensi ke-7 Hakim Mahkamah konstitusi Asia (The 7th Conference of Asian Constitutional Court Judges) yang menurut rencananya akan dilangsungkan di Jakarta, 12-15 Juli 2010.

Konferensi tersebut dimaksudkan untuk berbagi dan tukar pengalaman mengenai perkembangan hukum, demokrasi, hak asasi manusia (HAM), dan konstitusi. Dalam konferensi kali ini, tukar pengalaman akan difokuskan pada masalah penanganan pemilu (election law) terutama keterlibatan MK dalam proses tersebut.

Saat ini MKRI sudah berhasil dalam penanganan sengketa pemilu baik pemilu legislatif dan pemilu presiden lalu. Dalam kunjungan ke berbagai negara, pihak MKRI sering mendapat apresiasi yang positif.

"Peran MK menangani pemilu mendapat perhatian banyak negara. Dalam kunjungan ke banyak negara, ini diungkapkan. Mereka memperhatikan misalnya putusan MK tentang boleh digunakannya KTP dalam pemilu, sengketa pilpres yang semula dikhawatirkan banyak keributan tetapi setelah diputus MK ternyata tenang, serta pemutaran rekaman Anggodo Widjojo," ujar Mahfud MD, ketua Mahkamah Konstitusi.

Dari data terakhir yang masuk hingga tanggal 14 Juni 2010, Konferensi ini akan dihadiri oleh 25 negara delegasi yaitu: Azerbaijan, Bangladesh, Brunei Darussalam, Filipina, Kamboja, Kazakhstan, Korea Selatan, Laos, Malaysia, Mongolia, Nepal, Pakistan, Tajikistan, Thailand, Timor-Timur, Uzbekistan, dan Indonesia. Sementara negara dari luar Asia yang telah memberikan konfirmasi kehadiran adalah, Austria, Jerman, Turki, Cile, Kolombia, Mexico, Maroko, dan Mesir.

Pada akhir kegiatan yaitu 15 Juli 2010, para peserta dan delegasi negara-negara akan melaksanakan program kebudayaan di wilayah jakarta dan sekitarnya sebagai bentuk dan ajang promosi cita budaya Indonesia, diantaranya mengunjungi Museum nasional, botanical Garden di Bogor dan Bukit Pelangi Golf di Sentul.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun