Mohon tunggu...
Rachma Danti
Rachma Danti Mohon Tunggu... Buruh - Seorang pembelajar seumur hidup

Hai! Saya Rachma. Seorang yang masih belajar menulis, membaca dan memahami. Jauh dari kata sempurna, dekat dengan kebodohan. Oleh karenanya, learn is most important thing for me.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Setelah Peresmian Rumah Produksi Bersama BAZNAS, KKN UM Kembangkan Web Product Desa Sambik Elen

20 November 2019   06:10 Diperbarui: 20 November 2019   06:20 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perwakilan Tim KKN Tematik UM berfoto Bersama perwakilan BAZNAS Kab. Lombok Utara | dokpri

Bayan (1/11) telah dilaksanakan peletakan batu pertama pembangunan rumah produksi olahan mente dan penyerahan alat produksi untuk kelompok "Bunga Mawar" dari Badan Amil Zakat Nasional  (BAZNAS), Lombok Utara. Pemberian bantuan alat produksi dan dibangunnya rumah produksi bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi dan pendapatan kelompok. Kegiatan ini dihadiri oleh para anggota kelompok produksi, mahasiswa KKN Tematik Universitas Negeri Malang (UM), dan pihak BAZNAS.  

Sebelum pemberian bantuan berupa pembangunan rumah produksi dan alat produksi, telah dilakukan penilaian oleh Habiburaahman, selaku pendamping BAZNAS di Desa Sambik Elen.

"Bantuan diberikan kepada kelompok produksi yang mampu meningkatkan kuantitas produksi dan penghasilan secara signifikan. Dan saya lihat, kelompok Bunga Mekar yang diketuai oleh Pak Rusli-lah yang signifikan meningkatkan produksi. Harapannya, kelompok-kelompok lain termotivasi untuk mengikuti jejak beliau." Ucap Habib.

Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa KKN Tematik Universitas Negeri Malang (UM)  Desa Sambik Elen juga berkesempatan untuk menyampaikan program kerjanya, yaitu sebagai mitra para kelompok produksi di Desa Sambik Elen dalam hal pemasaran produk. Salah satunya dengan pembuatan web produk yang nantinya berisikan produk hasil seluruh kelompok produksi di desa. Dengan adanya web produk, diharapkan pemasaran produk kian meluas dan produk-produk desa kian banyak dikenal oleh masyarakat banyak. (ny/nn/lf)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun