Senyum sumringah Nyonya Topeng
Menjamu para pelanggan di balik kaca
Ceria menyapa si manis Mbak Topeng
Ketika PR-ku boleh dirinya culik sejenak
Hangat pelukan tangan Bapak Topeng
Bercengkerama dengan sponsornya
Bukankah lucu kuharapkan kejujuran
Padahal kebohongan sudah dilegalkan
Rupanya konyol kutuliskan kemesraan
Dalam surat buat gerombolan eksklusif
Ternyata sia-sia kusodorkan keakraban
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!