Pernahkah mendengar pernyataan mitos dikala wajah anak perempuan mirip dengan ibunya?
Aku mempunyai anak perempuan yang katanya wajahnya mirip sekali denganku. Suatu saat aku membawa anak perempuanku bekerja dengan menggunakan transportasi kereta.Â
Ketika di dalam kereta bertemu dengan teman-teman kereta yang kami menyebutnya 'roker', rombongan kereta, mereka mengatakan bahwa aku dengan anakku benar-benar mirip.
Pernyataan sangat wajar didengar karena ya buah jatuh tak jauh dari pohonnya kecuali pohonnya berada di dekat sungai, bisa saja buah jatuh jauh dari pohonnya karena terbawa air sungai.Â
Ada pernyataan-pernyataan yang membuat aku terpana mengenai mitos anak perempuan yang mirip sekali ibunya. Mitos yang dilontarkan diantaranya adalah ;
1. Anak perempuan yang mirip sekali dengan ibunya itu biasanya sulit berkomunikasi. Jarang akur. Ibu dan anak selalu berbeda  pendapat dalam segala hal.Â
Komunikasi jadi terbatas.  Aku pun  berpikir, apakah benar? Kebetulan anak perempuanku yang satu ini memang pendiam. Jarang bercerita jika takditanya. Lebih tertutup. Hampir tidak pernah bertengakar malah.
2. Anak perempuan yang mirip ibunya biasanya kalah salah satunya. Maksudnya? Teman pun menjelaskan berdasarkan apa yang dilihatnya.Â
Katanya beberapa keluarga dia ada anak perempuan yang mirip dengan ibunya. Salah satunya biasanya kalah. Ada yang lebih dulu meninggalkannya.Â
Pikirku jika berbicara kematian, mau mirip atau pun tidak mirip ya salah satu pasti ada yang meninggal duluan atau bahkan bisa saja berbarengan. Urusan kematian kan bukan urusan manusia, urusan Tuhan dan itu hanya Tuhan yang tahu.