Mohon tunggu...
Rana Naurah
Rana Naurah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiwa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tinjauan dari Perspektif UMKM "Iki Torido Teppanyaki": Pentingnya Sertifikasi Halal dalam Perjalanan Bisnis

19 Maret 2024   20:53 Diperbarui: 20 Maret 2024   01:26 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di tengah dominasi masyarakat Indonesia yang menganut agama Islam, validasi halal menjadi elemen krusial dalam kehidupan sehari-hari. Validasi halal memverifikasi bahwa produk yang dikonsumsi telah memenuhi aturan Islam, memberikan ketenangan dan kenyamanan kepada konsumen Muslim dalam memilih produk yang sesuai dengan keyakinan mereka. Keberadaan sertifikasi halal juga menaikkan kepercayaan konsumen terhadap kualitas dan kehalalan produk, mendorong mereka untuk mengkonsumsi produk yang telah disertifikasi halal, dengan demikian memperluas pasar bagi produk-produk tersebut.

Sertifikasi halal memiliki peran yang signifikan dalam mendukung perkembangan industri halal di Indonesia, menjadi salah satu elemen kunci dalam pengembangannya. Dengan bertambahnya jumlah produk yang mendapat sertifikasi halal, Indonesia berpotensi menjadi pemimpin dalam industri halal global. Di era globalisasi, validasi halal menjadi nilai tambah bagi produk Indonesia di pasar internasional, memperkuat daya saing dan membuka peluang pasar baru di negara-negara berpenduduk mayoritas Muslim.

Sertifikasi halal juga berperan penting dalam mewujudkan ekonomi syariah di Indonesia, sejalan dengan ambisi pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah global. Sertifikasi halal di Indonesia terus berkembang dan diperkuat oleh berbagai regulasi dan kebijakan pemerintah, menunjukkan komitmen untuk memberikan jaminan kehalalan produk kepada masyarakat dan mendorong pertumbuhan industri halal di Indonesia. Secara keseluruhan, validasi halal memegang peran krusial dalam berbagai aspek kehidupan di Indonesia, mulai dari menjamin kehalalan produk, meningkatkan kepercayaan konsumen, mendukung industri halal, memperkuat daya saing produk, hingga mewujudkan ekonomi syariah.

Beberapa pertanyaan telah diajukan kepada UMKM "Iki Torido Teppanyaki" yang berlokasi di Kabupaten Bogor, Dramaga. Iki Torido Teppanyaki merupakan UMKM yang bergerak dalam bidang makanan, makanan yang ditawarkan yaitu berupa Spaghetti Carbonara, Nasi Goreng Sei Sapi, Teppanyaki Bun, Teppanyaki Rice, dari keseluruhan menu makanan yang ditawarkan bahan utama dari menu-menu tersebut yaitu daging sapi. Menurut salah satu karyawan yang telah diwawancarai mengatakan bahwa Iki Torido Teppanyaki memiliki pandangan positif terhadap makanan halal. Mereka berkomitmen untuk menyediakan makanan halal yang berkualitas tinggi dan terjangkau bagi semua orang. Iki Torido Teppanyaki juga melihat peluang bisnis yang besar dalam menyediakan makanan halal bagi pasar yang semakin luas. 

Kita seringkali bertanya-tanya, apakah bahan baku yang digunakan telah melalui proses yang halal? Bagaimana dengan tahapan pembuatan produk tersebut? Untuk menjawab pertanyaan ini, kami menanyakan kepada karyawan yang bekerja pada 'Iki Torido Teppanyaki', untuk mendapatkan pemahaman lebih dalam.

Karyawan tersebut juga mengatakan bahwa usaha yang mereka jalankan sudah dipastikan kehalalannya dan juga menyatakan bahwa sertifikasi halal ini penting untuk keberlangsungan usaha yang sedang dijalankan. Hal tersebut dikarenakan sertifikasi halal tentunya akan memberikan jaminan kepada konsumen bahwa produk makanan yang diperjualkan aman dan halal untuk dikonsumsi. 

Sertifikasi halal juga dapat untuk meningkatkan kepercayaan konsumen, karena kebanyakan konsumen lebih percaya terhadap kualitas produk yang sudah bersertifikat halal. "Maka dari itu, kami sangat yakin bahwa sertifikasi halal sangat penting bagi keberlangsungan usaha yang kami jalankan. Kami juga akan berkomitmen untuk terus menjaga kehalalan produk dan memberikan yang terbaik bagi konsumen kami" Kata salah satu karyawan Iki Torido Teppanyaki. 

Ketika ditanya tentang kehalalan bahan baku yang digunakan, karyawan tersebut dengan tegas menyatakan bahwa semua bahan yang digunakan telah bersertifikat halal. Namun demikian, Ibu menambahkan bahwa untuk bahan-bahan seperti bumbu dan daging, dia memilih untuk membelinya dari penjual yang terpercaya. Karyawan tersebut juga menegaskan bahwa dia sangat memperhatikan aspek kehalalan dalam setiap langkah proses produksi makanan.

Namun, pertanyaan yang lebih menantang adalah apakah proses pembuatan yang dilakukan oleh Ibu sudah dapat dipastikan halal. Dalam menjawab pertanyaan ini, Ibu dengan yakin menyatakan bahwa semua tahapan produksi telah memenuhi prinsip-prinsip kehalalan. Dari pemilihan bahan baku hingga tahap akhir proses produksi, karyawan tersebut memastikan bahwa seluruh langkah dilakukan sesuai dengan aturan dan prinsip keagamaan. Beliau juga menekankan bahwa kehalalan produknya merupakan prioritas utama, dan dia secara pribadi memastikan bahwa semua tahapan proses produksi berjalan sesuai dengan ketentuan agama Islam.

Dengan jawaban yang jelas dan meyakinkan dari karyawan yang diwawancarai, kita dapat memahami bahwa 'Iki Torido Teppanyaki' tidak hanya mengedepankan kehalalan dalam pemilihan bahan baku, tetapi juga dalam setiap tahapan proses produksinya. Kepercayaan konsumen dalam hal kehalalan produk ini sangatlah penting, terutama di tengah masyarakat yang semakin sadar akan pentingnya memilih makanan yang sesuai dengan prinsip keagamaan mereka. Dengan komitmen yang kuat untuk memastikan kehalalan produknya, 'Iki Torido Teppanyaki' bukan hanya menjadi pilihan lezat, tetapi juga dapat diandalkan bagi mereka yang memperhatikan aspek kehalalan dalam konsumsi makanan mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun