"Offline based digital learning" hanya dapat dilakukan pada Assessment atau Penilaian saja???
Tentu saja tidak....
Pembelajaran digital berbasis offline atau tanpa jaringan internet ini sangat bisa diterapkan sebagai kendaraan untuk mengantarkan informasi digital kepada para siswa khususnya media pembelajaran interaktif (MPI)
Seperti diketahui, MPI menjadi salah satu alternatif media favorit karena didalamnya dapat diintegrasikan berbagai bentuk media diantaranya image, audio, bahkan video.
Lalu muncul pertanyaan lagi, device yang digunakan oleh siswa dalam bentuk apa?
Pastinya HP Android doung
HP Android notabene diketahui sebagai alat modern masa kini yang keberadaannya tidak jarang sangat dekat dengan siswa, oleh karena itu setali dua uang, melalui pemanfaatan android dalam pembelajaran secara tidak langsung, sebagai tenaga pendidik kita telah meminimalisir penggunaan negatif device tersebut
Pertanyaan tidak berhenti sampai disini saja ternyata...
Device yang digunakan oleh guru dalam bentuk apa?
Pastinya Laptop doung
Laptop juga notabene diketahui sebagai "alat perjuangan guru masa kini" yang keberadaannya sangat tidak diragukan lagi manfaatnya dalam pembelajaran, melalui peran vital inilah diharapkan laptop dapat dimaksimalkan sebagai "server" pembelajaran digital berbasis offline dan penghasil berbagai media belajar kekinian serta tentunya sesuai dg keadaan siswa
Melalui program "One Teacher One Server", satu guru satu server
Bapak Ibu guru yang berasal dari segala penjuru tanah air dibimbing agar dapat
1. Membuat Media Pembelajaran Interaktif (MPI) berbasis Web atau HTML5
2. Instalasi Perangkat Hardware dan Software pada laptop sebagai server
Sehingga dapat diterapkan di kelas Bapak dan Ibu guru masing masing
So...keterbatasan jaringan internet bukan menjadi halangan dalam menerapkan pembelajaran digital
